Gibran dan Kaesang Cium Tangan Megawati, Megawati Abaikan Kaesang, Apa Maknanya?

- 14 November 2023, 06:00 WIB

 

Perlu dipertanyakan sejauh mana sebuah negara dapat berjalan dengan sehat jika keputusan-keputusan politik diwarnai oleh hubungan keluarga dan kepentingan pribadi. Tindakan mencium tangan yang seharusnya bersifat simbolis dalam konteks politik, dapat dilihat sebagai upaya untuk memperkuat koneksi pribadi dan keluarga, mengabaikan prinsip-prinsip dasar demokrasi.

 

Masyarakat diingatkan untuk tidak hanya fokus pada popularitas tokoh politik, tetapi juga mempertimbangkan integritas dan netralitas dalam menghadapi pemilihan umum mendatang. Politik yang terbebani oleh nepotisme dan pengaruh keluarga dapat merugikan prinsip-prinsip demokrasi dan keadilan yang seharusnya dijunjung tinggi. Keputusan masyarakat haruslah tercermin dari aspirasi bersama, bukan dipengaruhi oleh pertunjukan politik yang dapat menghancurkan prinsip-prinsip demokrasi yang kita anut.

Halaman:

Editor: Encep Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah