MANTRA SUKABUMI - Tim riset ITB belakangan ini memunculkan kecemasan di tengah masyarakat yang masih dilanda pandemi Covid-19.
Bagaimana tidak, tim riset ITB tersebut mengungkapkan kemungkinan terjadinya tsunami setinggi 12 hingga 20 meter di beberapa wilayah Indonesia.
Riset yang menggunakan data gempa dari katalog BMKG dan Katalog internasional Seismological Centre (ISC) ini menunjukkan adanya zona memanjang di antara pantai selatan pulau Jawa dan Palung Jawa.
Baca Juga: Waspada, Berikut Daerah yang Berpotensi Tsunami 20 Meter, Diantaranya Jawa Barat dan Jawa Timur
Baca Juga: Alhamdulillah Erick Thohir Sebut 3 BLT Akan Dilanjutkan Hingga Tahun 2021, Simak Penjelasannya
Oleh karena itu, masyarakat yang berada di sepanjang Pantai selatan Jawa Barat dan selatan Jawa Timur diimbau waspada terhadap potensi terjadinya tsunami akibat pecahnya segmen-segmen megathrust jalur sepi gempa (seismic gap) di Samudera Indonesia secara bersamaan.
“Tinggi tsunami dapat mencapai 20 meter di pantai selatan Jawa Barat dan 12 meter di selatan Jawa Timur,” kata Guru Besar bidang Seismologi di Institut Teknologi Bandung (ITB) Sri Widiyantoro.
Sri mengatakan, hasil riset menggunakan data gempa dari katalog BMKG dan katalog International Seismological Center (ISC) periode April 2009 sampai November 2018, menunjukkan adanya zona memanjang di antara pantai selatan Pulau Jawa dan Palung Jawa yang hanya memiliki sedikit aktivitas kegempaan.
“Karena itu kami mengidentifikasinya sebagai seismic gap,” ujar Widyantoro lewat keterangan tertulis, Jumat 18 September 2020