Network
MANTRA SUKABUMI – Ketika pencopotan baliho bergambar Habib Rizieq Shihab di kawasan Sipil, Jakarta Barat pada Jumat 20 November 2020 massa Front Pembela Islam bersitegang dengan aparat TNI-Polri.
Beberapa masa Front Pembela Islam Keluar dari gang pertempuran III, Jakarta Pusat bersitegang dengan prajurit Kodim 0503 JB yang tengah mencopot Baliho bergambar Habib Rizieq Shihab.
Beberapa massa Front Pembela Islam tersebut meneriakan kata itu milik rakyat kepada aparat yang tengah mencopot baliho bergambar Habib Rizieq Shihab.
Baca Juga: Tips Handal Membuat PIN ShopeePay yang Aman untuk Menjaga Keamanan Akun
Baca Juga: 10 Syarat Pembukaan Kegiatan Sekolah Tatap Muka Pada Januari 2021
“woi! Woi! Mau ngapain itu! Itu milik rakyat!" teriak dari beberapa massa FPI, sebagaimana dikutip mantrasukabumi dari Antaranews pada Jumat, 20 November 2020.
Kemacetan kendaraan tidak bisa dihindari di lokasi kejadian. Pihak Polres Metro Jakarta Barat berusaha meredam ketegangan tersebut.
Teriakan beberapa massa front Pembela Islam tidak dipedulikan oleh prajurit Kodim 0503 JB. Hal tersebut karena baliho yang bergambar Habib Rizieq Shihab tidak berizin dan melanggar peraturan daerah DKI Jakarta.
Akhirnya baliho bergambar Habib Rizieq Shihab berhasil dicopot prajurit Kodim 0503 JB dan di angkut dengan mobil untuk dibawa.
Baca Juga: Ini Jadwal Pencairan BLT BSU BPJS Termin 2 Tahap 4, Menaker: Satu Minggu Cair Dua Tahap
