Timnas U-23 Gagal Tampil di Piala AFF U23 2022 Usai Mundur Akibat Para Pemain Terpapar Covid-19

11 Februari 2022, 08:20 WIB
Timnas U-23 Gagal Tampil di Piala AFF U23 2022 Usai Mundur Akibat Para Pemain Terpapar Covid-19 //Instagram/PSSI

MANTRA SUKABUMI - Timnas U23 gagal tampil di Piala AFF U23 2022 di Kamboja usai resmi mundur.

Alasan Timnas U23 mundur dari turnamen Piala AFF U23 2022 akibat para pemain terpapar Covid-19.

Dimana banyak pemain Timnas U23 dinyatakan positif Covid-19 melalui ujian di Kamboja.

Baca Juga: Timnas U-23 Dipastikan Puasa Gelar Usai Mundur dari Kompetisi Piala AFF U23 2022

Hal ini tentu mengejutkan penggemar sepakbola di Indonesia karena Timnas U23 gagal tampil di Piala AFF U23 2022.

Meskipun demikian keselamatan dan kesehatan para pemain timnas U23 adalah hal yang paling utama.

Maka dari itu, sebagai penggemar Timnas U23 harus menerima kenyataan dan mendoakan kesembuhan para pemain.

Adapun penjelasan tentang mundurnya Timnas U23 dari kompetisi Piala AFF U23 2022 berikut ini.

Dilansir mantrasukabumi.com dari laman resmi Instagram PSSI pada Jum'at 11 Februari 2022.

Pembatalan ini disebabkan doa hal. Pertama ada tujuh pemain yang positif covid-19 dan 1 ofisial. 

Tujuh pemain itu adalah Ronaldo Joybera R Junior, Muhammad Ferrari, Braif Fatari, Taufik Hidayat, Irfan Jauhari, Ahmad Figo Ramadhani, dan Cahya Supriyadi.

Selain itu ada empat pemain yang menunggu masa inkubasi karena satu kamar dengan mereka yang terpapar covid-19. 

Mereka adalah Alfeandra Dewangga, Genta Alparedo, Muhammad Kanu Helmiawan, dan Marcelino Ferdinan.

Baca Juga: Inilah Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 yang Terpapar Covid-19 dan Batal Ikut Turnamen Piala AFF U23 2022

Kemudian ada tiga pemain yang mengalami cedera, yakni Gunansar Mandowen, Ramai Rumakiek, dan Muhammad Iqbal. 

Tiga pemain yang mengalami cedera itu saat memperkuat klubnya masing-masing di BRI Liga 1. Beberapa pemain itu saat ini sedang dalam masa pemulihan.

Saat ini hanya tersisa satu orang kiper, yakni Muhammad Riyandi. Namun, Riyandi baru saja menjalani karantina selama 10 hari. Satu kiper lainnya, yakni Cahya Supriyadi juga positif covid-19.

Kondisi ini membuat Shin Tae-yong mengirim surat resmi kepada federasi dan mengusulkan untuk membatalkan keikutsertaan Indonesia di Piala AFF U-23. Permintaan Shin Tae-yong ini kemudian direspon oleh PSSI.

Setelah melalui diskusi antara Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, Waketum Iwan Budianto, Sekjen Yunus Nusi, Direktur Teknik Indra Sjafri, dan pelatih Shin Tae-yong akhirnya diputuskan untuk membatalkan keikutsertaan Indonesia di turnamen itu.

Soal keinginan pelatih asal Korea Selatan itu, PSSI meminta semua pihak menunggu hasil polymerase chain reaction (PCR) lebih dulu. 

Setelah semua PCR pemain dan ofisial keluar, PSSI baru mengambil keputusan. Shin Tae-yong pun mengaku berterima kasih kepada federasi karena telah mengerti dan memahami situasi yang terjadi di tim U-23.

Baca Juga: 7 Pemain Timnas U-23 Terpapar Covid-19 dan Hanya Tersisa 1 Kiper, Shin Tae-yong Batalkan Ikut Piala AFF U 23

“Dengan sangat menyesal, kami harus membatalkan keikutsertaan Indonesia di Piala AFF U-23 karena alasan di atas. Kami meminta maaf kepada semua pihak karena situasi ini di luar kendali kami. Saat ini kami fokus untuk penyembuhan pemain yang terkena covid-19 dan yang mengalami cedera,” ujar Yunus.

Yunus juga menyampaikan permintaan maaf kepada pemerintah dalam hal ini Kemenpora yang telah banyak membantu PSSI terkait pemusatan latihan pemain.

PSSI juga meminta maaf kepada pemilik turnamen, yakni AFF dan maskapai Garuda Indonesia yang rencananya akan mendukung perjuangan pemain dengan menyediakan pesawat untuk menerbangkan ke Phnom Penh, Kamboja.

Timnas Indonesia U-23 harus menerima kenyataan untuk puasa gelar dalam turnamen Piala AFF U23 2022.*** 

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: Instagram @pssi

Tags

Terkini

Terpopuler