Tak Banyak yang Tahu, Inilah Sejarah Piala Thomas dan Uber, Lengkap Tahun Digelar hingga Peraih Juara

11 Mei 2022, 06:04 WIB
Ilustrasi. Tak Banyak yang Tahu, Inilah Sejarah Piala Thomas dan Uber, Lengkap Tahun Digelar hingga Peraih Juara. /Pixabay/Anncapictures/*/Pixabay/Anncapictures

MANTRA SUKABUMI - Gelaran Piala Thomas dan Uber Tahun 2022 kembali dihelat di Bangkok Thailand.

Pertandingan yang terdiri dari 24 pebulutangkis putra dan putri itu dilaksanakan sejak 8 hingga 15 Mei 2022.

Namun tahukah Anda tentang sejarah lengkap Piala Thomas dan Uber tersebut? Sejak kapan pertandingan itu dimulai? Kenapa diberi nama piala Thomas, dan deretan pertanyaan lain.

Baca Juga: Klasemen Terbaru Piala Thomas dan Uber Cup 2022 Indonesia Kalahkan Jerman 5-0 Berikut Rekap Pertandingan

Untuk mengetahui hal tersebut, mantrasukabumi.com berhasil merangkum dari berbagai sumber pada Rabu, 11 Mei 2022 tentang sejarah Piala Thomas dan Uber.

Piala Thomas dan Uber sendiri termasuk salah satu turnamen bulutangkis internasional beregu yang sangat bergengsi.

Nama gelaran Piala Thomas dan Uber ternyata diambil dari nama pemain legendaris di dunia bulutangkis.

Piala Thomas diambil dari nama mantan Presiden IBF pertama yang juga merupakan pemain legendaris bulu tangkis asal Inggris yakni Sir George Alan Thomas.

Alan Thomas merupakan pemain yang pernah menjuarai All England sebanyak empat kali berturut-turut antara tahun 1903-1927.

Lebih lanjut, Alan Thomas juga termasuk orang yang menjadi pelopor untuk diadakan Kompetisi Dunia di dalam olahraga tepok bulu ini sama seperti halnya World Cup pada olahraga sepakbola.

Baca Juga: Inilah Jadwal Lengkap Thomas Cup 2022 Indonesia vs Korea Selatan, Berikut Jam Tayang dan Klasemen Sementara

Kejuaraan yang didirikan pada tahun 1949 ini pada awalnya diadakan setiap tiga tahun sekali.

Hanya saja semenjak tahun 1982 hingga kini, kejuaraan beregu pria ini diadakan setiap dua tahun sekali.

Saat pertama kali digelar, turnamen ini diikuti oleh 10 negara yang terdiri dari Kanada, Denmark, Inggris, Prancis, Irlandia, Bosnia, Amerika Serikat, India, Malaya, dan Swedia.

Saat itu, turnamen yang digelar di Preston, Lancashire, Inggris tersebut menobatkan Malaya atau sekarang Malaysia menjadi negara pertama yang memboyong Piala Thomas setelah mengalahkan Tim Thomas Denmark di partai Final dengan skor 8-1.

Sepanjang sejarah gelaran Piala Thomas, hanya lima negara yang pernah menjadi juara.

Kelima negara tersebut adalah Republik Rakyat Tiongkok, Malaysia atau Malaya, Indonesia, Jepang, dan Denmark.

Indonesia sendiri menjadi salah satu negara dengan gelar juara terbanyak yakni meraih 14 kali juara.

Baca Juga: Piala Thomas Cup 2022, Indonesia Berhasil Atasi Thailand, Tekuk Tuan Rumah 4-1

Sementara itu, Piala Uber diambil juga dari nama sang legendaris bulu tangkis dari Inggris di era 1930-an yaitu Betty Uber.

Piala Uber merupakan kejuaraan bulutangkis beregu untuk putri yang dimulai sejak 1956.

Sama seperti Piala Thomas, Piala Uber pada awalnya didirikan diadakan setiap tiga tahun sekali.

Namun sejak tahun 1984 untuk pertama kalinya Piala Uber dilaksanakan bersamaan dengan Piala Thomas dan diadakan setiap dua tahun sekali hingga saat ini.

Piala Uber pertama kali digelar di Preston, Lancashire, Inggris pada tahun 1957. Pada tahun tersebut, turnamen ini diikuti oleh 11 negara, dan dimenangkan oleh Amerika Serikat.

Sepanjang sejarahnya, terdapat lima negara yang pernah menjadi juara pada gelaran Piala Uber.

Negara pertama dan terbanyak meraih gelar juara adalah Republik Rakyat Tiongkok dengan raihan 15 kali.

Setelah Tiongkok, disusul Jepang dengan raihan 5 kali, Amerika Serikat dan Indonesia masing-masing membukukan 3 gelar, serta Korea Selatan meraih 1 kali gelar juara.

Baca Juga: Jadwal Thomas Cup 2022 Lengkap Rabu 11 Mei 2022 di Grup A: Ada Indonesia vs Korea Selatan dan Jepang

Turnamen Piala Thomas dan Uber dilaksanakan masing-masing melibatkan 12 tim, termasuk tim tuan rumah dan juara bertahan.

Tuan rumah dan juara bertahan langsung lolos ke babak final, sedangkan 10 tim lainnya adalah mereka yang memenangi kualifikasi regional (Asia, Eropa, Oceania, Pan-Amerika, dan Afrika).

Setiap tim peserta Piala Thomas terdiri dari lima orang/pasangan yang terdiri dari 3 tunggal dan 2 ganda.

Juara bertahan Piala Thomas saat ini adalah Indonesia, yang berhasil mengalahkan Tiongkok 3-0 di partai final di Aarhus, Denmark.

Sementara juara bertahan Piala Uber adalah Tiongkok atau China setelah berhasil menaklukkan Jepang dengan skor 3-1.***

Editor: Encep Faiz

Tags

Terkini

Terpopuler