Kalahkan Unggulan 1 Dunia di Uber Cup 2022, Bilqis Prasista Bawa Indonesia Hingga Perempat Final

12 Mei 2022, 18:27 WIB
Kalahkan Unggulan 1 Dunia di Uber Cup 2022, Bilqis Prasista Bawa Indonesia Hingga Perempat Final /BWF Badminton

MANTRA SUKABUMI - Perjalanan Indonesia di Uber Cup 2022 harus terhenti setelah di kalahkan China pada Quarter Final.

Meski begitu, penampilan Tim Putri Indonesia di Uber Cup 2022 berhasil melampaui ekspektasi dengan tampil sangat baik.

Terutama Tunggal Putri Bilqis Prasista yang berhasil tampil mengejutkan dengan mengalahkan unggulan satu dunia asal Jepang Akane Tamaguchi.

Baca Juga: Jam Tayang Thomas Cup 2022 Hari Ini Kamis 12 Mei Indonesia vs China serta Link Streaming Live Score

Diketahui Akane Yamaguchi merupakan atlet bulutangkis asal Jepang peringkat satu dunia.

Namun, Bilqis Prasista yang saat ini diperingkat 333 berhasil membuat kejutan dengan mengalahkan unggulan satu dunia di Uber Cup 2022.

Meski tampil baik kala melawan Jepang pada 11 Mei 2022, Indonesia harus kalah 4-1 karena hanya Bilqis Prasista yang berhasil memetik kemenangan.

Meski begitu, Indonesia lolos ke perempat final hingga akhir gugur ditangan China.

Bertanding perempat final Uber Cup 2022 di Impact Arena, Bangkok, Kamis 12 Mei pagi, Srikandi-Srikandi Indonesia harus menyerah kalah 0-3 dari China.

Meski sudah berjuang keras dan mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik, Tim Merah-Putih sebagai runner up Grup A, belum berhasil mengatasi kekuatan tim Negeri Tirai Bambu yang merupakan juara Grup B.

Baca Juga: Hasil Lengkap UBER CUP 2022 Indonesia vs China Kamis 12 Mei, Beserta Live Score Thomas Cup Hari Ini

Komang Ayu Cahya Dewi yang turun di laga pembuka belum mampu menggoyahkan dominasi peraih emas Olimpiade Tokyo 2020, Chen Yu Fei. Komang pun kalah dengan skor 12-12, 11-21.

“Saya sudah berusaha semaksimal mungkin. Ke mana bola sudah saya kejar, tetapi tidak mudah. Permainan Chen Yu Fei rapi sekali. Tidak ada celahnya untuk diserang. Sepanjang pertandingan, saya dikontrol habis sama dia. Tidak ada kesempatan sekali pun untuk bisa mengontrol permainan dia,” kata Komang dikutip mantrasukabumi.com dari PBSI.

“Dari permainan tadi, saya sadar standar permainan saya belum apa-apa dibanding dia. Untuk bisa seperti dia, saya harus meningkatkan segalanya. Saya sadar, untuk bisa menyamai standar seorang juara Olimpiade itu perlu kerja keras,” tambah Komang.

Indonesia jadi tertinggal 0-2 setelah Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi gagal menjungkalkan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan. Lewat laga dua gim, Ana/Tiwi menyerah kepada peraih perak Olimpiade Tokyo, dengan 19-21, 16-21.

Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Quarter Final Thomas Cup dan Piala Uber 2022 di TV Online iNews Ada Indonesia vs China

“Hari ini saya bisa bermain baik dan maksimal. Seluruh kemampuan yang dimiliki, sudah bisa dikeluarkan semua. Cuma, sayang kita belum berhasil menyumbangkan angka untuk Indonesia. Lawan memang kuat. Mereka bermain rapi. Sebagai peraih medali perak Olimpiade, permainan lawan memang solid,” komentar Ana, sapaan karib Febriana.

Di partai ketiga, Bilqis Prasista awalnya sudah sukses membuat kejutan dengan mencuri satu gim atas He Bing Jiao. Sayang karena tenaga dan fokusnya sudah menurun, dia akhirnya kalah dengan 21-19, 18-21, 7-21.

“Tadi gim pertama sudah bisa main baik. Saya bisa narik-narik dia. Strategi mainnya berjalan baik. Dengan cara itu saya bisa menang. Gim kedua, saya kurang sabar. Inginnya cepat-cepat mematikan. Akibatnya kurang akurat dan banyak membuat kesalahan sendiri. Sedang gim ketiga, kaki saya juga sudah berat. Fokus dan konsentrasi juga sudah mulai berkurang,” sebut Bilqis.

Meski tak berhasil maju ke semifinal menurut manajer tim Hendro Santoso, Indonesia bisa masuk 8 besar itu sudah di luar ekspektasi. Karena, awalnya para pemain pelapis ini tampil di Piala Uber hanya untuk mengukur kekuatan dan menambah pengalaman.

“Hasil ini sudah melampaui harapan. Pemain kita tak hanya bisa menambah pengalaman, tetapi juga mengejutkan. Prancis dan Jerman yang merupakan salah satu kekuatan Eropa, mampu dikalahkan masing-masing dengan 5-0 oleh pemain-pemain muda kita. Sebuah kebanggaan bisa kalahkan Prancis dan Jerman,” tutur Hendro.

“Ke depan, para pemain muda ini layak diberi kesempatan tanding lebih besar untuk cepat matang. Jumlah kejuaraan internasional mereka masih kurang sekali. Karenanya, mereka harus lebih banyak dikirim ke ajang internasional,” harap Hendro lagi.

Hasil Uber Cup 2022 Indonesia vs China (0-3)

Komang Ayu Cahya Dewi vs Chen Yu Fei, 12-12, 11-21.

Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi vs Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, 19-21, 16-21.

Bilqis Prasista vs He Bing Jiao, 21-19, 18-21, 7-21.

***

Editor: Ilham Hambali

Sumber: PBSI

Tags

Terkini

Terpopuler