Tanpa Nendang Bola Bisa Juara Liga Champions, ini Alasan Pemain Asal Belgia Dapat Medali

29 Mei 2022, 16:55 WIB
Tanpa Nendang Bola Bisa Juara Liga Champions, ini Alasan Pemain Asal Belgia Dapat Medali /Twitter @hazardeden10

MANTRA SUKABUMI - Liga Champions 2022 telah berakhir, Liverpool harus menghadapi Real Madrid pada partai Final yang diselenggarakan di Stade de France, Paris, Minggu, 29 Mei 2022 dini hari WIB.

Mohamed Salah Cs tak berdaya menghadapi Los Blancos pada Pertandingan yang berakhir dengan skor 0-1 atas kemenangan Madrid.

Semua berkat kerja sama Tim yang baik dan akhirnya Los Blancos menuntaskan misi meraih Decima Quarta alias gelar ke-14 liga Champions.

Baca Juga: Link Streaming Final Liga Champions Real Madrid vs Liverpool, Berikut Jadwal dan Tempat Bermain

Namun ada momen menarik pada pertandingan final liga Champions tadi malam. disaat pengalungan medali untuk para pemain.

Eden Hazard naik ke atas podium untuk menerima medali kemenangan Los Blancos.

Seperti diketahui Eden Hazard hengkang dari Chelsea sejak tahun 2019 lalu dan merumput di spanyol bersama El Real.

Sayangnya Hazard gagal bersinar di Madrid, ia apes karena selalu didera cedera dan menjadikan Hazard kesulitan tampil dalam performa terbaiknya karena kondisi fisiknya tak pernah bugar 100 persen.

Dibandrol dengan harga 115 juta euro atau sekitar Rp1.781 triliun, kontribusi pemain 31 tahun ini tak sesuai harapan, kini ia pun kalah bersaing dengan pemain seperti Vinicius Jr dan pemain

memang sangat minim jatah bermain Hazard pada musim ini bersama Madrid, ia lebih sering terlihat di bangku cadangan.

Baca Juga: Live Score Final Liga Champions Liverpool Vs Real Madrid: Adu Kekuatan Dua Bintang Muslim

Di Liga Champions, Hazard cuma mentas sebanyak tiga kali, dia ikut terlibat dalam pertandingan melawan Sheriff di penyisihan grup, Inter Milan di penyisihan grup, dan Paris Saint-Germain pada leg kedua babak 16 besar.

Regulasi UEFA menyatakan bahwa untuk mendapat medali juara Liga Champions, seorang pemain paling tidak harus bermain satu kali.

Itulah alasan mengapa Eden Hazard naik ke podium dan mendapatkan medali.***

Editor: Nahrudin

Tags

Terkini

Terpopuler