MANTRA SUKABUMI - Mali dan Maroko memainkan pertandingan sepak bola yang sangat penting dalam turnamen khusus untuk anak-anak. Ini pertandingan besar karena pemenangnya akan mendapat kesempatan bermain di semifinal. Pertandingan ini berlangsung pada hari Sabtu, 25 November, pukul 7 malam. Anda dapat menontonnya di TV atau online.
Pada 8 putaran Piala Dunia U17 berikutnya, akan ada pertandingan antara Mali dan Maroko. Tim-tim ini dianggap bukan yang terbaik, seperti Jerman, Spanyol, Brasil, Argentina, atau Prancis. Namun meski bukan favorit, mereka tetap berpeluang meraih kemenangan dan melaju ke babak semifinal.
Jika kita berbicara tentang Piala Dunia U-17, Mali mempunyai peluang bagus untuk tampil baik karena mereka menempati posisi kedua di turnamen tersebut pada tahun 2015. Namun Maroko juga memiliki beberapa keunggulan. Mereka mengalahkan Mali di semifinal Piala Afrika U17 2023.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Uzbekistan U17 vs Prancis U17, Piala Dunia 25 November 2023
Mali dan Maroko tampil sangat baik di ajang Indonesia 2023. Mali berada di urutan kedua grup mereka, tetapi mereka kalah dari Spanyol. Mali juga memenangkan tiga pertandingan lainnya, termasuk satu di babak 16 besar.
Mali memenangkan pertandingan pertama mereka melawan Uzbekistan dengan mencetak 3 gol dan tidak membiarkan Uzbekistan mencetak satu gol pun. Kemudian mereka menang melawan Kanada dengan mencetak 5 gol sedangkan Kanada hanya mencetak 1 gol. Di babak selanjutnya, Mali menang melawan Meksiko dengan mencetak 5 gol dan tidak membiarkan Meksiko mencetak satupun. Menarik untuk dicatat bahwa Mali menang dengan selisih besar dalam dua pertandingan tersebut saat Mamadou Doumbia tidak bermain.
Doumbia, seorang pemain sepak bola, mencetak tiga gol dalam satu pertandingan melawan Uzbekistan. Tapi kemudian, di pertandingan lain melawan Spanyol, dia melakukan kesalahan dan mendapat masalah. Dia mendapat kartu merah, yang berarti dia harus meninggalkan pertandingan lebih awal. Karena itu, dia tidak bisa bermain di tiga pertandingan berikutnya.
Mali tampil sangat baik dalam permainannya karena para pemain bekerja sama dan saling mendukung. Meski Doumbia tidak bermain, tim tetap tampil bagus. Pemain seperti Mahamoud Barry, Ibrahim Kanate, dan Ange Martial Tia melakukan pekerjaan luar biasa dan dianggap sebagai pahlawan di Mali.
Tapi kami perlu menemukan cara untuk bermain bagus meski tanpa Doumbia. Ada pemain lain yang bisa menggantikannya dan mereka selalu siap membantu tim. Coulibaly mengatakan mereka melakukan tugasnya dengan baik hingga Doumbia bisa bermain kembali.
Maroko tidak pandai mencetak gol seperti Mali. Dalam 4 pertandingan, Maroko hanya mencetak 6 gol, sedangkan Mali mencetak 13 gol dalam jumlah pertandingan yang sama.
Namun Maroko sangat percaya diri dengan diri dan kemampuannya. Ini adalah yang terbaik yang pernah mereka lakukan di Piala Dunia U17. Mereka tak mau berhenti bermimpi dan ingin tampil sebaik para pemain senior yang berhasil mencapai semifinal Piala Dunia 2022.
Doumbia harus absen dalam tiga pertandingan karena melakukan kesalahan. Dalam permainan ini, hukumannya sudah selesai dan dia bisa bermain lagi. Namun ia hanya bisa tetap bermain jika tim Mali tampil bagus dan lolos ke semifinal.
Tanpa Doumbia, Coulibaly akan menggunakan 11 pemain yang sama persis dengan yang ia gunakan saat menang melawan Meksiko. Dan, tidak ada pemain lain yang terluka atau mendapat masalah kali ini.
Di tim Maroko, dua pemainnya tidak bisa bermain di pertandingan berikutnya. Salah satu pemain, Mohamed, mendapat terlalu banyak kartu kuning dan diskors. Pemain lainnya, Naoufel, cedera dan tidak bisa bermain.
Baca Juga: CEK LIVE SCORE HASIL AKHIR Argentina U17 vs Brazil U17 Piala Dunia Malam ini, Skor Baru 3-0
Pelatih Saïd Chiba perlu memilih pemain cadangan yang sangat bagus karena El Hannach dan Katiba adalah pemain yang sangat penting bagi tim Maroko.
El Hannach merupakan pemain yang bisa bermain di dua posisi berbeda di lapangan sepak bola. Jika ia perlu istirahat atau tidak bisa bermain, pemain lain bernama Hamza Koutoune bisa menggantikannya. Pemain lain bernama Adam Boufandar juga bisa memulai permainan menggantikan pemain lain bernama Katiba dan bermain bersama Ayoub Chaikhoun di tengah lapangan.
Akhir pekan ini, Mali dan Maroko akan bermain melawan satu sama lain dalam pertandingan sepak bola untuk anak-anak di bawah 17 tahun. Ini adalah pertama kalinya mereka bermain di putaran final Piala Dunia untuk anak-anak di bawah 17 tahun. Sebelumnya, Maroko hanya bermain di Piala Dunia satu kali pada tahun 2013, sedangkan Mali tidak berhasil mencapai babak final saat itu.
Pada tahun 2023, dua tim bermain melawan satu sama lain dalam turnamen sepak bola besar untuk anak-anak di Afrika. Mereka tidak bisa mencetak gol apa pun di waktu normal, sehingga harus melakukan tembakan penalti. Maroko memenangkan adu penalti dengan skor 6-5. Namun kemudian di laga terakhir, Maroko kalah dari tim lain bernama Senegal dengan skor 2-1.
Prediksi Susunan Pemain Mali U17 vs Maroko U17
Mali (4-2-3-1): Bourama Kone; Moussa Traore, Souleymane Sanogo, Issa Traore, Baye Coulibaly; Sekou Kone, Ibrahim Diarra; Hamidou Makalou, Ange Martial Tia, Mahamoud Barry; Ibrahim Kanate. Pelatih: Soumaïla Coulibaly
Maroko (4-2-3-1): Taha Benrhozil; Hamza Koutoune, Saifdine Chlaghmo, Abdelhamid Aït Boudlal, Fouad Zahouani; Ayoub Chaikhoun, Adam Boufandar; Abdelhamid Maali, Ayman Ennair, Mohamed Hamony; Anas Alaoui. Pelatih: Saïd Chiba
Prediksi Skor Mali U17 vs Maroko U17: 2-1.***