MANTRASUKABUMI - Eddie Howe dulunya adalah pelatih Bournemouth, namun kini menjadi pelatih Newcastle United. Pada hari Sabtu, tim barunya akan bermain melawan tim lamanya di stadion mereka.
The Magpies sangat marah dan ingin menang karena sebelumnya kalah 2-0 dari tim asuhan Andoni Iraola.
Newcastle menjalani pertandingan yang sangat menarik melawan Luton Town di mana mereka bermain imbang 4-4. Namun kemudian mereka bermain melawan Nottingham Forest dan menang 3-2. Kemenangan ini membantu mereka memiliki peluang lebih baik untuk bermain di Eropa tahun depan.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Burnley vs Arsenal, Liga Inggris 17 Februari 2024
Dalam pertandingan sepak bola, tim Magpies dan Forest bermain melawan satu sama lain. The Magpies mencetak dua gol untuk menyamakan kedudukan di babak pertama, namun tim Forest juga mencetak dua gol untuk menyamakan kedudukan lagi. Namun, pemain bernama Guimaraes bermain sangat baik dan mencetak gol pada menit ke-66 membantu timnya memenangkan pertandingan.
Newcastle tampil bagus dalam tiga pertandingan terakhirnya dan kini berada di peringkat ketujuh klasemen Liga Inggris. Mereka ingin berada di empat besar, tapi itu akan sangat sulit. Mereka tertinggal 11 poin dari tim yang berada di peringkat keempat. Namun mereka masih berpeluang lolos ke Liga Europa. Mereka hanya tertinggal lima poin dari tim yang berada di peringkat keenam. Mereka memiliki 14 pertandingan lagi untuk mencoba lolos ke Liga Europa.
Howe khawatir karena timnya membiarkan tim lain mencetak 16 gol dalam enam pertandingan terakhirnya. Itu hampir setengah dari jumlah gol yang mereka kebobolan sepanjang musim lalu. Dalam tiga pertandingan terakhir mereka di stadion kandang, mereka membiarkan tim lain mencetak setidaknya tiga gol. Itu jumlah gol yang sama yang mereka kebobolan dalam 16 pertandingan kandang sebelumnya.
Jika Newcastle ingin menang melawan Bournemouth, mereka harus berhenti membiarkan tim lain mencetak gol. Sebelumnya, mereka hanya menang tiga kali melawan Bournemouth dalam 10 pertandingan terakhirnya, dan mereka belum mampu menghalangi tim lawan untuk mencetak gol.
Bournemouth belum pernah memenangkan pertandingan Liga Premier sejak 26 Desember ketika mereka mengalahkan Fulham 3-0 di stadion kandang mereka. Mereka telah memainkan lima pertandingan sejak itu tanpa kemenangan, dan rekor mereka berlanjut dengan kekalahan 3-1 akhir pekan lalu.
Dalam pertandingan sepak bola, Bournemouth sempat kalah dua gol di awal. Namun kemudian, Marcos Senesi mencetak gol untuk Bournemouth lima menit setelah pertandingan kembali dimulai. Namun, Fulham dengan cepat kembali mencetak gol untuk membuat keunggulan mereka kembali bertambah dua gol. Hal ini membuat Bournemouth kalah dalam laga tersebut, yang merupakan kekalahan ke-10 mereka musim ini.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Western United vs Newcastle Jets, Liga Australia 16 Februari 2024
Tim asuhan Iraola tidak bermain bagus akhir-akhir ini, sehingga menghentikan mereka untuk finis di paruh atas klasemen. Mereka kini berada di peringkat ke-13, tidak sebaik sebelumnya. Mereka pun tertinggal tujuh poin dari Chelsea yang berada di peringkat 10. Meski demikian, mereka tak perlu khawatir turun ke liga yang lebih rendah karena unggul delapan poin dari tim-tim yang berada di dasar klasemen.
Bournemouth sangat pandai mencetak gol dalam pertandingan sepak bola mereka. Mereka telah mencetak setidaknya satu gol dalam 14 dari 15 pertandingan terakhir mereka, dan mereka telah mencetak total 26 gol. Saat bermain tandang, mereka selalu mencetak gol dalam delapan pertandingan terakhirnya, yang merupakan rekor terpanjang mereka di liga sepak bola papan atas.
Bournemouth bersemangat untuk bermain melawan Newcastle pada hari Sabtu karena mereka pikir mereka memiliki peluang bagus untuk mencetak gol. Mereka belum memenangkan tiga pertandingan terakhirnya di St James' Park, jadi mereka sangat ingin menang kali ini. Mereka juga ingin mengalahkan Newcastle dua kali di musim yang sama untuk pertama kalinya.
Tim sepak bola Newcastle menerima kabar buruk. Salah satu pemain mereka, Callum Wilson, terluka parah dan perlu dioperasi. Dia tidak akan bisa bermain selama sekitar tiga bulan. Pemain lainnya, Alexander Isak, juga mengalami cedera namun ia belum memutuskan apakah ia bisa bermain karena ada masalah pada pangkal pahanya.
Joe Willock dan Elliot Anderson sama-sama cedera, namun Elliot lebih dekat untuk bisa bermain lagi dibandingkan Joe. Sayangnya, Nick Pope, Matt Targett, dan Sandro Tonali tidak bisa bermain karena cedera atau skorsing.
Jika pemain utama Wilson dan Isak tak bisa bermain, Anthony Gordon mungkin akan diminta bermain sebagai penyerang utama. Pemain lain bernama Harvey Barnes, yang biasanya bermain di sisi samping, mungkin juga mendapat kesempatan bermain untuk pertama kalinya setelah sekian lama setelah pulih dari cedera kaki.
Di Bournemouth, beberapa pemain bernama Tyler Adams, Max Aarons, Ryan Fredericks, James Hill, dan Darren Randolph saat ini sedang cedera atau sakit dan sedang mendapat perawatan medis.
Namun Philip Billing dapat bermain lagi setelah melewatkan satu pertandingan, dan dia akan bersaing dengan Ryan Christie, Lewis Cook, dan Alex Scott untuk melihat siapa yang akan menjadi starter dalam permainan tersebut.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Hansa Rostock vs Hamburg, Liga 2 Jerman 17 Februari 2024
Enes Unal merupakan pemain baru tim sepak bola Cherries. Dia memainkan pertandingan pertamanya sebagai pemain pengganti di babak kedua melawan Fulham. Dia akan bermain lagi pada hari Sabtu, tetapi dia mungkin tidak akan menggantikan pencetak gol terbaik mereka, Dominic Solanke, yang sebelumnya mencetak dua gol dalam pertandingan melawan Newcastle.
Prediksi Pemain Newcastle vs Bournemouth
Newcastle: Dubravka; Trippier, Schar, Botman, Burn; Miley, Guimaraes, Longstaff; Almiron, Gordon, Barnes
Bournemouth :Neto; Smith, Zabarnyi, Senesi, Kelly; Christie, Cook; Tavernier, Kluivert, Sinisterra; Solanke
Prediksi Skor Newcastle vs Bournemouth: 3-2.***