Network
MANTRA SUKABUMI - Diego Maradona, mengembuskan nafas terakhirnya karena serangan jantung, pada hari Rabu, 25 November 2020 bertepatan dengan 26 hari setelah merayakan ulang tahun ke-60.
Seperti sudah mengetahui bahwa ajal sudah mendekat, Maradona meminta kepada keluarga agar tubuhnya dibalsam ketika meninggal, ia ingin jasadnya awet. Namun, belum ada pernyataan resmi dari pihak keluarga terkait permintaan terakhir Maradona.
Sementara itu, legenda sepak bola Brazil, Pele, menyampaikan bela sungkawa sedalam-dalamnya, dan mengatakan dirundung kesedihan, mendengar kabar meninggalnya legenda lainnya dari Argentina, Diego Maradona.
Baca Juga: Gajian Sudah Tiba? Promo Bombastis Menanti di Shopee Gajian Sale!
Baca Juga: Ternyata, Kakek Habib Rizieq Termasuk Donatur Utama Pendirian NU
Dikutip mantrasukabumi.com dari antaranews.com, bahwa Pele mengatakan dukanya begitu mendalam karena ia harus kehilangan kawan sekaligus rivalnya "dengan cara seperti ini."
"Saya yakin, suatu hari nanti kita akan bermain sepak bola di atas langit sana," kata Pele dalam pernyataannya.
Kendati tak pernah bertemu di lapangan hijau, sebab Maradona baru memperkuat timnas Argentina mulai 1977, enam tahun selepas Pele gantung sepatu dari tim Samba.
Baik Maradona maupaun Pele, kedua nama itu kerap disebut dalam perdebatan siapa pemain terhebat sepanjang masa.
