Grup Terkutuk Inggris: Keputusan Buruk, Penghinaan Rasis, dan Kritik Terhadap Pemain Berpengalaman

- 12 Juli 2021, 20:35 WIB
Grup Terkutuk Inggris: Keputusan Buruk, Penghinaan Rasis, dan Kritik Terhadap Pemain Berpengalaman
Grup Terkutuk Inggris: Keputusan Buruk, Penghinaan Rasis, dan Kritik Terhadap Pemain Berpengalaman /Pixabay/jarmoluk/



MANTRA SUKABUMI - Semuanya dimulai dengan sangat baik tetapi berubah menjadi masam bagi Inggris.

Harry Maguire dan Harry Kane mencetak dua penalti pertama mereka melawan Italia dan, sebagai tambahan, Jordan Pickford menggagalkan upaya Andrea Belotti dengan apa yang merupakan kegagalan pertama dalam adu penalti.

Ketika semuanya tampak begitu baik untuk Inggris, ternyata. Marcus Rashford, Jadon Sancho dan Bukayo Saka semuanya gagal dalam tendangan penalti berturut-turut.

Baca Juga: Gandeng Shopee, Ridwan Kamil Resmikan Pembangunan Shopee Center Guna Mempercepat UMKM Jabar Go Digital

Memungkinkan Italia dinobatkan sebagai juara Eropa, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari laman UEFA pada Senin, 12 Juli 2021.

Keputusan Gareth Southgate untuk membiarkan tiga pemain di bawah 24 tahun, dan yang terakhir berusia 19 tahun, mengambil penalti yang menentukan telah menuai banyak kritik.

Southgate muncul setelah kalah untuk menerima kesalahan. "Ini tanggung jawab saya,"

"Saya memilih orang-orang yang akan mengambil penalti mereka. Saya mengatakan kepada mereka bahwa tidak ada yang akan sendirian, bahwa kami akan menang atau kalah sebagai sebuah tim." kata bos Inggris.

Southgate sebenarnya hanya memasukkan Rashford dan Sancho pada menit ke-119 pertandingan dengan mempertimbangkan penalti.

Tanggung jawab besar dari penalti kelima jatuh di pundak Saka. Remaja itu dipilih oleh Southgate.

Yang mengatakan bahwa mereka telah bekerja pada urutan pengambil yang sama dalam pelatihan.

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: UEFA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x