Network
MANTRA SUKABUMI - Barcelona awalnya berniat untuk mengajukan kesepakatan pertukaran dengan Atletico Madrid yang melibatkan Antoine Griezmann dan Joao Felix.
Klub Catalan terus bekerja keras untuk mengurangi tagihan upah mereka dan mengalihkan dana agar mampu merekrut kembali Lionel Messi.
Tetapi pada saat yang sama mereka bertekad untuk tidak menurunkan kualitas keseluruhan pemain pasukan, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari laman BeinSports pada Selasa, 13 juli 2021.
Baca Juga: PT Shopee International Indonesia Buka Lowongan Kerja Terbaru Juni 2021 di Jakarta untuk Lulusan SMA
Sejumlah pemain telah dipindahkan, tetapi itu belum cukup dan Blaugrana akan membutuhkan beberapa pintu keluar utama untuk melakukan aksi juggling mereka yang rumit.
Hal itu membuat Antoine Griezmann menjadi kandidat utama yang harus dikorbankan karena gajinya tidak sesuai dengan kontribusinya.
Sementara dia masih bisa menjadi prospek yang menarik bagi klub lain. Ousmane Dembele dan Philippe Coutinho yang cedera, bagaimanapun, bisa terbukti lebih sulit untuk dijual.
Konon, gaji Griezmann - bersama dengan biaya transfer besar yang dibutuhkan Barcelona - juga membuat penyerang Prancis itu sulit dijual.
Namun, satu klub yang akan menyambut Griezmann dengan tangan terbuka adalah Atletico Madrid, di mana ia masih dikenang dengan penuh kasih.
Untuk memuluskan keuangan kesepakatan, Barcelona memutuskan untuk mengusulkan pertukaran pemain.
Saran pertama mereka adalah Joao Felix melakukan perjalanan ke arah yang berlawanan, tetapi Los Colchoneros tidak memilikinya dan langsung menolak gagasan itu.
Terlepas dari awal kehidupannya yang beragam di Madrid dan hubungan yang kurang sempurna dengan Diego Simeone.
Atleti tetap mendukung penyerang Portugal itu dan percaya bahwa ia mewakili masa depan mereka.
Saat itulah nama Saul masuk dalam diskusi. Gelandang itu tertarik dengan tantangan baru dan Barcelona sedang mencari pemain dengan karakteristiknya.
Menjual Griezmann tidak akan mudah
Tampaknya pertukaran itu juga tidak dilakukan, karena gaji Griezmann terlalu sulit untuk diakomodasi oleh Atleti.
Baca Juga: Barcelona akan Memulai Pramusim dengan Keraguan atas Kondisi Berbagai Pemain
Dengan demikian, Barcelona terus mencari tujuan untuk pemain berusia 30 tahun yang penjualannya telah beralih dari opsi darurat menjadi kebutuhan.
Manchester City telah didekati, tetapi klub Inggris itu juga menolak untuk mengambil Griezmann karena mereka memiliki target lain.
Pemain, sementara itu, ingin tetap di Camp Nou, tetapi bahkan jika klub dapat membuatnya bekerja secara finansial, waktu bermainnya dapat dikurangi secara drastis di musim 2021 - 2022.
Kedatangan Memphis Depay dan Sergio Aguero, bersama dengan kembalinya Ansu Fati, membuat Griezmann terpinggirkan, apalagi jika Messi juga masuk dalam XI.
Teka-teki Barcelona terus berlanjut dan waktu terus berjalan jika mereka ingin menyelesaikannya sebelum musim baru.***
