Network
"Tetapi, masalah muncul setelah tekanan ban meningkat saat membuntuti pembalap lain. Saya tak bisa menghentikan motornya," ungkap Dovizioso.
Masalah dalam tekanan ban membuat pembalap asal Italia tersebut mengalami kesulitan dalam mengerem hingga membuatnya nyaris mengalami kecelakaan sebanyak dua kali karena kehilangan grip ban.
Baca Juga: Update Jadwal BRI Liga 1, Lengkap dengan Jam Tayang serta Live Streaming di Indosiar dan TV Online
"Saya hampir kecelakaan dua kali setelah kehilangan grip dan akhirnya harus melebar. Saya kehilangan banyak waktu," lanjutnya
Alhasil Andrea Dovizioso harus berjibaku dengan masalah tekanan ban sepanjang balapan MotoGP Qatar 2022.
"Ketika tidak ada pembalap di depan saya, masalahnya mulai bisa ditangani dan dapat kembali menekan serta membuat catatan waktu yang normal," ujarnya.
Dia masih harus lebih memahami motor Yamaha YZR-M1 yang digunakannya selama musim ini.
"Kecepatan saya masih belum bagus dan Anda harus mengendalikan motor Yamaha dengan cara tertentu," jelasnya.
"Jika tidak, ban akan cepat habis meski Anda tidak terlalu cepat. Saya tidak puas dan harus terus mempelajari motor Yamaha," tutur Dovizioso.
Ajang MotoGP Indonesia 2022 selanjutnya rencananya akan tersaji di Sirkuit Mandalika, Indonesia pada 20 Maret 2022 mendatang.***
