"Kita dukung aparat Kepolisian untuk menindaklanjuti insiden ini. Siapapun yang salah harus dihukum," tambahnya.
Di sisi lain, direktur Utama PT LIB (Liga Indonesia Baru) sebagai operator kompetisi BRI Liga 1 2022 memberikan sikap tegas.
“Kami prihatin dan sangat menyesalkan peristiwa tersebut. Kami ikut berdukacita dan semoga ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua,” ujar Akhmad Hadian Lukita, dikutip dari laman resmi LIB.
Akhmad Lukita menegaskan, pihaknya memutuskan untuk menghentikan sementara kompetisi BRI Liga 1 2022 selama sepekan kedepan.***