Network
MANTRA SUKABUMI - Saat Prancis menjamu Republik Irlandia di Parc des Princes pada Kamis malam, mereka berharap bisa mempertahankan rekor sempurna mereka di Grup B kualifikasi Euro 2024.
The Boys in Green, yang dikalahkan tipis oleh Dublin 1-0 di pertandingan sebelumnya pada bulan Maret berkat kekuatan gol luar biasa dari Benjamin Pavard, akan berusaha membalas dendam melawan Les Blues.
Setelah kalah di final Piala Dunia melalui adu penalti dari Argentina di Qatar hampir tujuh bulan lalu, tim asuhan Didier Deschamps merespons secara mengagumkan dengan memenangkan empat pertandingan kualifikasi Euro 2024 berturut-turut.
Baca Juga: PREDIKSI dan Susunan Pemain Lituania vs Montenegro, Kualifikasi Euro 7 September 2023
Setelah mengamankan tiga poin melawan Belanda, Republik Irlandia, Gibraltar, dan Yunani, serta mencetak sembilan gol dan mencatatkan empat clean sheet, Les Bleus menjadi satu dari empat negara Eropa yang masih mencatatkan rekor tak terkalahkan di proses kualifikasi Euro 2024. .
Kylian Mbappe, sang kapten, mencetak gol penalti berulang-ulang di babak kedua dalam kemenangan 1-0 Prancis atas Yunani untuk mencatat gol terbanyak untuk klub dan negara dalam satu musim untuk Prancis.
Dengan kemenangan atas tim Irlandia yang belum pernah mereka kalahkan dalam tujuh pertemuan terakhir mereka di semua kompetisi, pasukan Deschamps, yang berada di jalur untuk lolos ke Kejuaraan Eropa kesembilan berturut-turut, bisa selangkah lebih dekat untuk mengamankan posisi teratas di Grup B pada hari ini. Kamis.
Prancis telah memenangkan tiga pertandingan kandang terakhirnya tanpa kebobolan satu gol pun, dan mereka tidak terkalahkan dalam 11 pertandingan kandang terakhirnya melawan Irlandia sejak kalah 1-0 dari Kroasia di UEFA Nations League pada Juni 2022.
Saat Les Bleus mengalahkan Kazakhstan 8-0 dalam laga kualifikasi Piala Dunia pada November 2021, Mbappe mencetak empat gol, menjadikannya salah satu pertandingan paling berkesan yang dimainkan di Parc des Princes.
Republik Irlandia menjalani awal yang lamban dalam proses kualifikasi Euro 2024 setelah gagal lolos ke Euro 2020 dan Piala Dunia 2022.
Mereka kalah dalam dua pertandingan pertama mereka dari Prancis dan Yunani, menderita kekalahan berturut-turut.
Namun, Mikey Johnston, Evan Ferguson, dan Adam Idah mencetak gol untuk membantu tim Stephen Kenny mengalahkan tim underdog Eropa Gibraltar 3-0 di Stadion Aviva pada bulan Juni.
Ini adalah pertama kalinya tim memperoleh tiga poin.
Boys in Green masih memiliki peluang untuk finis pertama atau kedua di Grup B dengan lima pertandingan tersisa untuk dimainkan, tetapi mereka harus menyadari bahwa Belanda, yang akan bermain melawan tim Kenny di Dublin pada hari Minggu, masih memiliki setidaknya satu pertandingan tersisa untuk dimainkan di setiap negara anggota lainnya.
Baca Juga: Hasil Akhir Korea Selatan vs Qatar U23 di Kualifikasi Piala Asia U-23 Hari ini, Skor Akhir 0-2
Karena timnya bermain tidak konsisten selama 18 bulan terakhir—menang enam kali, seri dua kali, dan kalah enam kali dari 14 pertandingan internasional terakhir mereka di semua kompetisi—Kenny mencari konsistensi dari mereka.
Kinerja Irlandia di luar negeri juga menyisakan sesuatu yang kurang baik; satu-satunya kemenangan mereka dalam lima pertandingan tandang sebelumnya terjadi saat melawan Matla (1-0) pada November tahun lalu.
Namun, Boys in Green telah menunjukkan semangat ketekunan saat tujuh kekalahan tandang kompetitif terakhir mereka terjadi karena selisih gol. atau kurang.
Setelah pemain Liverpool Ibrahima Konate terpaksa mundur dari skuad 23 pemain karena cedera hamstring, Prancis memanggil bek Jean-Clair Todibo dari Nice.
Wesley Fofana dari Chelsea juga absen karena masalah lutut yang berkepanjangan, tetapi Lucas Hernandez dipanggil untuk pertama kalinya setelah cedera ACL Piala Dunia 2022.
N'Golo Kante dan Paul Pogba menjadi dua gelandang yang absen, namun Adrien Rabiot yang sebelumnya absen pada jeda internasional karena cedera telah kembali ke tim senior.
Gelandang Juventus itu akan menghadapi Aurelien Tchouameni dan Eduardo Camavinga dari Real Madrid. di XI pertama di bawah Deschamps.
Trio Mbappe, Ousmane Dembele, dan Randal Kolo Muani dari Paris Saint-Germain berharap bisa tampil mengesankan sebelum meninggalkan Parc des Princes, sementara Olivier Giroud dan Antoine Griezmann yang berusia 36 tahun, keduanya memiliki lebih dari 100 caps untuk Perancis, akan bersiap melancarkan serangan.
Untuk Republik Irlandia, bintang baru Ferguson akan melewatkan dua pertandingan kualifikasi berikutnya karena cedera lutut, bergabung dengan rekan setimnya Michael Obafemi dan Seamus Coleman yang keduanya absen karena cedera pada lutut dan paha belakang.
Matt Doherty juga keluar menyusul perpanjangan larangan satu pertandingan awalnya.
Festy Ebosele dari Udinese mungkin akan mendapatkan start internasional pertamanya sebagai bek sayap kanan saat Doherty absen, dan Chiedozie Ogbene adalah kandidat yang paling mungkin untuk berpasangan dengan Idah di lini depan saat Ferguson absen.
Karena Andrew Omobamidele, yang baru direkrut Nottingham Forest, akan bersaing memperebutkan posisi bek tengah bersama Shane Duffy, Nathan Collins, Dara O'Shea, dan Darragh Lenihan, Kenny memutuskan untuk memanggilnya karena John Egan dipertanyakan karena masalah cedera ringan.
Prediksi susunan Prancis vs Irlandia
France : Maignan; Kounde, Saliba, Upamecano, T. Hernandez; Rabiot, Camavinga; Coman, Griezmann, Mbappe; Giroud
Ireland : Bazunu; O’Shea, Egan, Collins; Ebosele, Cullen, Molumby, Browne, Manning; Ogbene, Idah
Prediksi Skor Prancis vs Irlandia : 3-1.***
