Network
MANTRA SUKABUMI - PSG dan AC Milan adalah dua tim sepak bola yang akan bermain melawan satu sama lain. Mereka berdua sangat bagus dan bersaing di grup yang sulit. Pertandingan akan berlangsung di stadion Parc des Princes.
Sebelum pertandingan bulan depan di Italia, kedua tim akan bermain melawan satu sama lain di Prancis. PSG ingin tampil lebih baik setelah kalah dalam beberapa pertandingan di grupnya, sementara Milan berharap bisa menang untuk pertama kalinya.
Paris Saint-Germain, tim sepak bola terkenal, menjalani pertandingan yang sangat buruk di Liga Champions. Mereka membiarkan tim lawannya, Newcastle United, mencetak empat gol, hal yang sudah lama tidak terjadi pada mereka. Pertandingan itu dimainkan di stadion Newcastle, dan para penggemar di sana sangat riuh dan bersemangat. Pertandingan ini menunjukkan bahwa Paris Saint-Germain memiliki beberapa hal yang perlu mereka perbaiki untuk menjadi lebih baik.
Baca Juga: Statistik dan Head to Head Braga vs Real Madrid di Liga Champions, Siap Tanding Dini Hari Nanti
Tim kalah dua gol dalam pertandingan tersebut. Tepat ketika mereka mengira bisa kembali dan menang, tim lain mencetak gol lagi. Salah satu pemain dari tim yang kalah mencetak gol untuk membuat skor sedikit lebih baik, namun kemudian tim lainnya kembali mencetak gol dan tim yang kalah akhirnya kalah banyak, 4-1.
Setelah pertandingan, beberapa orang tidak senang dengan penampilan para pemain dan mereka menunjukkan ketidakbahagiaan mereka dengan mencemooh. Yang lain juga tidak yakin dengan pilihan yang diambil pelatih selama pertandingan karena dia masih membiasakan diri dengan pekerjaan barunya.
Manchester City menjadi satu-satunya tim di Liga Champions yang lebih banyak menguasai bola dibandingkan PSG musim ini. PSG memiliki persentase penguasaan bola yang sangat tinggi melawan Newcastle, yang merupakan salah satu rekor terbaik mereka. Namun, seperti tim asuhan Spanyol Enrique sebelumnya, banyak penguasa bola tidak selalu berarti menang.
Klub Ligue 1 memenangkan pertandingan pertama mereka di kandang melawan Borussia Dortmund. Mereka biasanya tidak kalah dalam dua pertandingan berturut-turut di babak penyisihan grup yang sama, dan mereka belum pernah mengalaminya sejak tahun 2004. Mereka ingin memastikan tidak kalah lagi minggu ini, sehingga bisa terus bermain di babak berikutnya. .
Setelah masa buruk di Inggris, tim Enrique memenangkan dua pertandingan berturut-turut di liga mereka. Mereka mengalahkan Strasbourg 3-0 pada hari Sabtu, dengan Kylian Mbappe mencetak gol pertama dari penalti. Kini mereka tertinggal dua angka dari tim peringkat pertama, Monaco.
