Network
MANTRA SUKABUMI - Jika Kanada tidak kalah melawan Jamaika pada hari Selasa di BMO Field, mereka akan dapat berpartisipasi di Copa America 2024 tahun depan. Ini merupakan laga kedua kedua tim di babak perempat final CONCACAF Nations League.
Dalam pertandingan yang terjadi di Kingston pada akhir pekan, Canucks mencetak gol menjelang akhir setiap babak. Gol-gol ini membantu mereka memenangkan pertandingan 2-1. Berkat kemenangan tersebut, mereka kini semakin dekat untuk melaju ke babak semifinal kompetisi tersebut untuk kedua kalinya secara berturut-turut.
Meski pertandingan pertamanya tertunda, tim Kanada tetap memenangkan pertandingannya pada hari Sabtu. Mauro Biello, yang bertugas sementara, meraih kemenangan pertamanya sebagai bos tim.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Myanmar vs Korea Utara, Kualifikasi Piala Dunia 21 November 2023
Les Rouges memenangkan pertandingan pertama mereka di Jamaika sejak 1988, dan mereka kini telah memenangkan ketiga pertandingan yang mereka mainkan melawan Jamaika.
Biello memilih tim yang terdiri dari pemain yang telah memainkan banyak pertandingan sebelumnya, dan itu membantu mereka dalam permainan mereka akhir pekan lalu. Meski tim lawan mencetak gol yang tidak disetujui sebagian orang, tim besutan Biello tidak menyerah dan mencetak gol sendiri di akhir pertandingan. Mereka telah mencetak gol di menit-menit akhir dalam beberapa pertandingan terakhir mereka.
Kanada selalu memenangkan setiap pertandingan yang mereka mainkan di Nations League di kandang sendiri. Mereka hanya membiarkan tim lain mencetak gol satu kali dan sendiri telah mencetak 12 gol dalam tiga pertandingan di BMO Field.
Mereka tidak pernah kalah dalam 29 pertandingan terakhirnya ketika mereka mencetak lebih dari satu kali, dan mereka telah menang dalam 27 pertandingan tersebut.
Selama empat tahun terakhir, tim Merah tidak pernah kalah dari tim asal Karibia saat bermain di Amerika Utara. Terakhir kali mereka kalah dari tim Karibia adalah pada tahun 2019 ketika Haiti mengalahkan mereka 3-2 dalam turnamen bertajuk Piala Emas.
Reggae Boyz tidak memulai permainan dengan baik pada hari Sabtu, dan kali ini mereka tidak dapat mengejar ketinggalan. Hal ini membuat mereka kalah untuk pertama kalinya di Nations League.
Ini adalah ketiga kalinya di turnamen mereka membiarkan tim lain mencetak gol terlebih dahulu. Mereka belum pernah memenangkan pertandingan melawan tim dari Amerika Utara selama 14 pertandingan berturut-turut.
Mereka belum mampu memenangkan dua pertandingan penting terakhirnya melawan tim-tim dari Amerika Utara, dan mereka belum pernah memenangkan satu pun dari delapan turnamen yang mereka mainkan melawan tim-tim dari wilayah tersebut sejak 2017.
Ketika tim asuhan Heimir Hallgrimsson mencetak gol di paruh pertama pertandingan mereka, mereka telah memenangkan kedua pertandingan Nations League musim ini. Tapi mereka juga kebobolan lima gol di paruh pertama pertandingan mereka.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Pakistan vs Tajikistan, Kualifikasi Piala Dunia 21 November 2023
Reggae Boyz, tim sepak bola nasional Jamaika, kalah dalam dua pertandingan sebelumnya tetapi kemudian memenangkan pertandingan berikutnya dan belum pernah kalah dalam dua pertandingan berturut-turut melawan tim dari wilayah CONCACAF sejak awal tahun 2022. Di awal tahun 2022, mereka kalah dalam tiga pertandingan. berturut-turut melawan Meksiko, Panama, dan Kosta Rika.
Jamaika tidak pernah memenangkan pertandingan di Kanada, dan mereka kalah dalam tiga pertandingan terakhirnya melawan tim Kanada di BMO Field. Tim Kanada total mencetak 9 gol, sedangkan Jamaika hanya mencetak 1 gol di pertandingan tersebut.
Milan Borjan memainkan pertandingannya yang ke-79 untuk tim Kanada pada hari Sabtu, yang sungguh mengesankan! Dia hanya tinggal dua pertandingan lagi untuk menyamai Dwayne De Rosario, yang memainkan pertandingan terbanyak kelima untuk Kanada. Jonathan Osorio juga memainkan pertandingannya yang ke-70 untuk tim, dan Tajon Buchanan menjadi starter untuk pertama kalinya sejak mereka menang melawan Panama di turnamen besar.
Samuel Piette telah bermain dalam 67 pertandingan untuk timnya, kurang satu pertandingan dari Lyndon Hooper yang berada di posisi kesembilan untuk permainan yang paling banyak dimainkan. Steven Vitoria telah bermain dalam 46 pertandingan, tetapi dia membutuhkan 4 pertandingan lagi untuk mencapai 50. Richie Laryea tertinggal 3 pertandingan dari Vitoria, dan Alphonso Davies membutuhkan 7 pertandingan lagi untuk mencapai pencapaian yang sama.
Dalam pertandingan melawan Jamaika, Jonathan David mencetak golnya yang ke-26 untuk tim Kanada. Ia hampir memecahkan rekor gol terbanyak yang dipegang rekan setimnya, Cyle Larin. Sementara itu, Stephen Eustaquio mencetak gol kemenangan tim Kanada. Itu adalah gol keempatnya untuk tim, dan gol pertama yang dia cetak dalam lebih dari dua tahun.
Hallgrimsson menggunakan kelompok pemain yang berbeda pada pertandingan melawan Guatemala dibandingkan pertandingan sebelumnya. Hanya satu pemain Jamaika dari pertandingan sebelumnya yang juga bermain di pertandingan ini. Pemain ini masuk pada babak kedua menggantikan Dexter Lembikisa.
Andre Blake kebobolan gol terbanyak dalam empat pertandingan terakhirnya untuk Jamaika, sementara Michail Antonio belum mencetak satu gol pun di Nations League dan belum mencetak gol untuk tim nasional sejak Januari 2022.
Shamar Nicholson mencetak satu-satunya gol untuk timnya akhir pekan ini, menjadikannya tiga gol berturut-turut untuknya di kompetisi ini. Di sisi lain, Demarai Gray tidak diperhatikan atau dikenali di pertandingan terakhir mereka meskipun ia telah mencetak gol dalam dua pertandingan sebelumnya di Nations League.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Polandia vs Latvia, International Friendlies 22 November 2023
Perkiraan Susunan Kanada vs Jamaika
Canada : Borjan; Johnston, Cornelius, Adekugbe; Laryea, Eustaquio, Osorio, Davies; Buchanan, David, Larin
Jamaica :Blake; Brown, Bernard, Pinnock, Leigh; Lautibeaudiere, Johnson; Decordova-Reid, Nicholson, Bailey; Antonio
Prediksi Skor Kanada vs Jamaikaa: 2-1.***
