Network
MANTRASUKABUMI - Pada hari Selasa, Venezia akan memainkan pertandingan sepak bola melawan Feralpisalò di Stadio Leonardo Garilli.
Fans Feralpisalò pasti ingin meraih kemenangan lagi seperti sebelumnya saat mengalahkan Sampdoria 2-3 di Serie B.
Dalam pertandingan tersebut, Feralpisalò menguasai bola sekitar separuh waktu dan mencoba mencetak gol sebanyak 21 kali, dengan 7 tembakan mengarah ke arah yang benar. Karlo Butić dan Mattia Zennaro mencetak gol untuk Feralpisalò pada waktu berbeda dalam pertandingan. Di sisi lain, Sampdoria juga mencoba mencetak gol dan melepaskan 15 tembakan, dengan 5 di antaranya mengarah ke arah yang benar. Sebastiano Esposito dan Nicola Murru mencetak gol untuk Sampdoria pada waktu berbeda dalam pertandingan tersebut.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Ternana vs Pisa, Serie B Italia 26 Desember 2023
Dalam beberapa pertandingan terakhir, Kopas Feralpisalò banyak membiarkan tim lain mencetak gol. Mereka hanya menjalani satu pertandingan di mana tim lain tidak mencetak gol. Dalam enam pertandingan terakhir, tim lawan mampu melewati pertahanannya dan mencetak sembilan gol.
Pada pertandingan terakhir, Venezia dan Lecco memainkan pertandingan sepak bola di liga Serie B. Skor akhir seri, kedua tim masing-masing mencetak 2 gol.
Dalam pertandingan tersebut, Venezia menguasai bola paling banyak, sekitar 61%. Mereka mencoba mencetak gol sebanyak 10 kali dan 5 tembakannya tepat sasaran. Dennis Johnsen dan Tanner Tessmann mencetak gol untuk Venezia pada menit ke-57 dan ke-60. Di tim lain, Lecco, mereka mencoba mencetak gol sebanyak 6 kali dan 2 tembakannya tepat sasaran. Franco Lepore mencetak gol pada menit ke-21 dan Artur Ioniţă mencetak gol pada menit ke-71 untuk Lecco.
Dalam 6 pertandingan terakhir yang dimainkan Venezia, terdapat 5 pertandingan yang mencetak minimal 3 gol. Rata-rata, total ada 3,33 gol per pertandingan, dan Venezia mencetak rata-rata 2 gol. Namun kami belum bisa memastikan apakah hal tersebut akan terulang lagi di game selanjutnya.
Beberapa pemain di tim Feralpisalò tidak bisa bermain karena cedera. Davide Voltan mengalami cedera lutut, Michele Camporese mengalami cedera otot, Gabriele Ferrarini juga cedera namun entah bagaimana caranya, Federico Carraro mengalami masalah pada ototnya, dan Alessandro Pilati juga mengalami cedera otot. Karena cedera tersebut, pelatih Marco Zaffaroni tidak dapat memilih mereka untuk bermain dalam pertandingan tersebut.
