Network
MANTRA SUKABUMI - Usai meraih trofi besar, Manchester City kembali bermain di Liga Inggris. Mereka akan berusaha mempertahankan gelarnya dengan bermain melawan Everton pada hari Rabu.
Tim Pep Guardiola memenangkan pertandingan sepak bola besar melawan Fluminense, mencetak 4 gol dan menjadi juara dunia. Tim lainnya, Fluminense, sedang berusaha bangkit dari kekalahan dua pertandingan berturut-turut di kompetisi berbeda.
Everton memiliki peluang untuk membuat sejarah dengan memenangkan lima pertandingan tandang berturut-turut untuk pertama kalinya. Mereka juga ingin memenangkan semua pertandingan mereka berturut-turut.
Baca Juga: 4 Rekomendasi Tempat Liburan yang Cocok untuk Anak di Sukabumi
Tapi kemudian, seseorang dari masa lalu Tottenham bernama Richarlison mencetak gol untuk memberi mereka keunggulan awal. Son Heung-min kemudian kembali mencetak gol untuk membuat Tottenham semakin baik. Everton berusaha sangat keras untuk mencetak gol, namun mereka tidak bisa sampai Andre Gomes mencetak gol indah pada menit ke-82.
Arnaut Danjuma, yang pernah bermain untuk Tottenham tetapi dipinjamkan ke tim lain, hampir mencetak gol dan menyamakan kedudukan di akhir pertandingan, namun Tottenham malah menang. Tim yang mereka lawan, Everton, juga kalah di kompetisi lain bernama Piala EFL.
Tim besutan Sean Dyche patut berbangga dengan penampilan mereka di London Utara. Namun, Luton Town dan Burnley sama-sama memenangkan pertandingan mereka pada akhir pekan. Artinya, Everton yang saat ini berada di peringkat 16 bisa saja turun ke peringkat 17 sebelum pertandingan berikutnya pada Rabu. Mereka hanya unggul empat poin atas tim-tim yang terancam terdegradasi.
Tapi, meski Everton tidak memenangkan empat pertandingan pertama mereka di kandang musim ini, mereka baru-baru ini memenangkan dua pertandingan berturut-turut melawan Chelsea dan Newcastle United di stadion mereka. Mereka mencetak lima gol dan tidak membiarkan tim lain mencetak satu gol pun dalam dua pertandingan tersebut.
Manchester City bermain sangat baik di turnamen sepak bola di Arab Saudi. Mereka dengan mudah mengalahkan tim bernama Urawa Red Diamonds di semifinal dan kemudian bermain melawan tim lain bernama Fluminense di final. Mereka benar-benar sukses dan menunjukkan bahwa mereka adalah salah satu tim terbaik di dunia.
