Network
Selain itu, Green Falcons juga memastikan kesiapannya untuk pertandingan mendatang melawan Palestina. Mereka telah mempraktikkan strategi mereka dan menjadi lebih baik dalam hal itu. Mereka telah banyak berlatih di Sealine Resort di Qatar.
Arab Saudi akan menjalani dua laga uji coba berturut-turut. Mereka bermain melawan Palestina terlebih dahulu, dan kemudian mereka bermain melawan Hong Kong keesokan harinya.
Palestina dan Arab sama-sama bermain di turnamen sepak bola besar bernama Piala Asia pada tahun 2024. Namun Palestina memiliki jadwal yang berbeda dengan Arab. Mereka akan melakoni pertandingan pertamanya melawan Iran pada Senin pagi di Indonesia, 2 hari lebih awal dari pertandingan Arab. Palestina benar-benar fokus dan ingin tampil baik di pertandingan ini agar timnya menjadi lebih baik.
Piala Asia 2024 akan sulit bagi Palestina. Tim Lions of Canaan datang bersamaan dengan adanya masalah besar antara Palestina dan Israel di Gaza. Masalah ini kembali memburuk sejak tahun 2023. Pada November 2023, warga Palestina harus meninggalkan rumahnya dan pergi ke Kuwait karena tidak aman. Bahkan bermain sepak bola di Gaza sudah dihentikan untuk saat ini.
Pelatih Makram Dabboub mengatakan, permasalahan Palestina dan Israel masih membuat para pemainnya merasa kesal dan khawatir menjelang Piala Asia. Beberapa pemainnya, seperti Mahmoud Wadi dan Mohamed Saleh, memiliki keluarga yang tinggal di Gaza.
Kami mempunyai banyak masalah berbeda yang membuat segalanya menjadi sulit bagi kami. Kami mempunyai masalah dengan tubuh kami, dengan peralatan yang kami gunakan, dan dengan strategi kami. Kami juga mempunyai beberapa masalah dengan perasaan kami secara mental. Pelatih asal Tunisia ini mengatakan bahwa semua orang di tim selalu menonton berita, bahkan saat kami sedang bepergian dengan bus atau menginap di hotel.
Palestina dan Arab Saudi adalah dua negara berbeda dengan situasi yang sangat berbeda. Setelah Piala Dunia 2022, Arab Saudi memutuskan untuk mengeluarkan banyak uang untuk sepak bola untuk membuat tim-tim Arab menjadi lebih baik. Mereka mendatangkan pesepakbola ternama seperti Cristiano Ronaldo, Karim Benzema, dan Neymar Jr untuk bermain di Liga Arab Saudi.
Timnas Arab mempekerjakan Mancini untuk menjadi pelatih mereka dan memberinya bayaran besar, 30 juta euro setiap tahunnya. Artinya dia adalah salah satu pelatih termahal di dunia. Namun Makram Dabboub mengatakan bahwa Palestina tidak akan takut dengan tim yang harus mereka hadapi.
“(Kita sudah melaju ke putaran final Piala Asia, menunjukkan wajah kejayaan sepak bola Palestina,” kata Dabub.
