Network
MANTRASUKABUMI - Italia mengikuti jejak Spanyol dan mengubah Piala Super mereka menjadi turnamen Supercoppa Italia. Di semifinal pertama, "Napoli" bertemu "Fiorentina".
Neapolitan tidak menyerupai versi musim sebelumnya. Klub telah mengganti satu pelatih dan satu lagi tampaknya akan dipecat. Performa mereka di Serie A buruk dan mereka saat ini duduk di peringkat 8, unggul tiga poin dari empat besar. Di babak terakhir, mereka mengalahkan Salernitana 2-1 di kandang, mencetak gol penentu pada menit ke-90 dan ke-6 untuk memperpanjang rekor tanpa kemenangan mereka menjadi empat pertandingan di semua kompetisi.
Merrett, Nathan dan Olivera akan melewatkan pertandingan karena cedera, sementara Osimhen dan Angisa dipanggil ke skuad. Meski sulit mempercayai sebuah tim bisa menjuarai Liga Champions, Piala Super Italia tampaknya menjadi satu-satunya peluang mereka untuk meraih trofi tersebut.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Famalicao vs Braga, Liga Portugal 19 Januari 2024
Tim saat ini berada di urutan keempat di Serie A, memenangkan grup liga konferensi dan mencapai semifinal Coppa Italia. Tujuan utamanya adalah lolos ke Liga Champions, namun tidak ada salahnya untuk menambah beberapa trofi, bahkan mungkin Piala Super Italia. Di babak terakhir kompetisi, 'Fiorentina' bermain imbang 2:2 dengan 'Udinese'. Castroville, Dodo dan Gonzalez cedera dan Kwame dipanggil ke tim nasional.
Inter Milan saat ini sedang mencari hat-trick, setelah memenangkan dua Piala Super terakhir, sementara Napoli hanya dua kali mengangkat trofi penentu antara juara Italia dan pemenang piala dalam sejarah mereka. Kesuksesan terakhir adalah 10 tahun lalu.
Parthenope mengakhiri kekeringan Scudetto selama 30 tahun musim lalu dan mengamankan tempat dalam format perpanjangan musim ini, namun pertahanan gelar mereka dengan cepat tergelincir dan mereka sekarang bertandang ke Arab Saudi di belakang pemimpin Serie A, Inter dan Juventus. Di bawah manajer ketiga mereka dalam waktu kurang dari setahun, Napoli membuat awal yang buruk pada tahun 2024.
Itu adalah kekalahan keempat mereka dalam enam pertandingan liga kekalahan 3-0 di jantung Torino dan itu sama setelah terakhir kali mengalahkan tim lokal.
Saingan Salernitana menempati peringkat kedelapan. Gol telat Amir Rahmani diperlukan untuk mengamankan kemenangan 2-1 atas klub juru kunci Serie A itu di Stadion Maradona. Mereka kesulitan musim ini. Harapan para penggemar tidak pernah dipertanyakan. Dan anak buah Walter Mazzari tentu saja tidak yakin. Untuk kemenangan.
