Network
MANTRA SUKABUMI - Aljazair dan Mauritania akan memainkan pertandingan sepak bola di turnamen besar bernama Piala Afrika. Jika Aljazair memenangkan pertandingan ini, mereka akan melaju ke babak turnamen berikutnya. Laga tersebut akan digelar di Stadion Peace of Bouake.
The Lions of Chinguetti ingin menjadi salah satu tim terbaik yang menempati posisi ketiga. Namun tim-tim kuat asal Afrika Utara sangat perlu memenangkan pertandingan ini karena tidak ingin tersingkir dari turnamen lagi.
Mauritania hampir tersingkir dari turnamen Piala Afrika setelah kalah 3-2 dari Angola dalam pertandingan yang mereka mainkan pada hari Sabtu.
Baca Juga: PREDIKSI SKOR Dunkerque vs Ajaccio, Ligue 2 Prancis 24 Januari 2024
Meski Sidi Amar Bouna dan Aboubakary Koita berusaha sekuat tenaga, tim Angola mencetak lebih banyak gol dibandingkan tim Mauritania. Hal ini membuat Angola menjadi tim teratas di grupnya dan membuat rekor Mauritania di turnamen AFCON semakin terpuruk.
Dalam suatu pertandingan sepak bola, suatu tim kalah dari tim lain dengan skor 1-0. Tim pemenang harus memulai turnamen dengan penuh semangat karena berhasil mencetak gol tepat di penghujung pertandingan.
Mauritania belum pernah memenangkan satu pun dari delapan pertandingan mereka di Piala Afrika. Mereka seri dalam dua pertandingan dan kalah enam kali, yang berarti kinerja mereka tidak terlalu baik. Mereka telah kalah dalam lima pertandingan terakhir berturut-turut.
Tim asuhan Amir Abdou telah memainkan tujuh pertandingan berturut-turut di turnamen sepak bola bernama AFCON tanpa mencetak satu gol pun. Mereka mulai bermain pada Juni 2019 dan pertandingan pertama mereka melawan Mali, di mana mereka kalah 4-1.
The Lions of Chinguetti merupakan tim sepak bola yang menduduki peringkat 105 dunia. Mereka akan memainkan pertandingan grup terakhir mereka pada hari Selasa. Sejauh ini, mereka belum meraih satu poin pun dalam dua laga sebelumnya, sama seperti dua tim lainnya bernama Guinea-Bissau dan Gambia.
