MANTRA SUKABUMI - Inilah kunci jawaban soal Modul 3.5 materi Analisis Pemetaan Risiko Konflik pelatihan deteksi dini pada Pintar Kemenag.
Pelatihan Deteksi Dini 2 merupakan salah satu pilihan pelatihan bersertifikat pada pintar Kemang yang bisa dipilih oleh Penyuluh agama, dosen, Karyawan di lingkungan Kementerian Agama untuk meningkatkan kompetensi dan mendapatkan sertifikat pelatihan secara online.
Pelatihan ini terdiri dari sejumlah materi yang harus dipahami peserta dan pada setiap materi peserta pelatihan wajib mengikuti tes online.
Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber pada Selasa 12 Maret 2024, berikut ini kunci jawaban soal Modul 3.5 materi Analisis Pemetaan Risiko Konflik pelatihan deteksi dini pada Pintar Kemenag.
1. Dalam mengukur Likelihood atau kemungkinan terjadinya sebuah konti dalam religiosity index, atau variabel yang bernama Factual Trend: Berikut di bawah ini salah satu indikator yang termasuk Factual trend
A. Keterlibatan ormas agama dalam menjaga kerukunan semakin kuat dan berpengaruh
B. Kondisi terkini para pihak yang pernah bertikai semakin membaik, dan rekonsiliasi berjalan lancar
C. Adanya Pelajaran agama tentang toleransi agama yang berbeda
D. Adanya Pelajaran agama tentang menghormati aliran yang berbeda
Jawaban: B
2. Dibawah ini adalah indikator Positive Peace dalam Dimensi Kebangsaan, Kecuali
A. Adanya masyarakat/Ormas yang bekerja sama dengan kelompok radikal, ekstrimis, teroris, separatis, anti- pemerintah atau pengusung politik identitas
B. Adonya khotbah/pengajian/pendidikan keagamaan yang mengajarkan cinta tanah air, memperkuat komitmen kebangsaan dan persaudaraan sesama anak bangsa
C. Adanya pranata adat dan sosial yang memitigasi konflik sosial berdimensi kebangsaan
D. Adanya kegiatan organisasi keagamaan dalam memitigasi persoalan konflik sosial berdimensi katangsoon
Jawaban: A
3. Indikator di bawah ini merupakan indikator positive peace dalam dimensi keagamaan religiosity Index, kecuali
A. Adanya kemampuan dan kemauan dari aparat penegak hukum dalam menangani konflik sosial berdimensi
B. Adanya pranata adat dan sosial yang memitigasi konflik sosial berdimensi keagamaan
C. Adanya kegiatan keagamaan dalam memitigasi konflik sosial berdimensi keagamaan
D. Adanya siklus konflik sosial berdimensi yang berulang
Jawaban: D
4. Berikut di bawah ini yang termasuk Indikator Negative Peace pembangunan dimensi kebangsaan dalam Religiosity Index
A. Adanya diskriminasi oleh masyarakat terhadap penganut agama tertentu
B. Adanya khutbah / pengajian / pendidikan keagamaan yang mengajarkan cinta tanah air, memperkuat komitmen, kebangsaan dan persaudaraan sesama anak bangsa.
C. Adanya pembiaran dan/atau ketidakberdayaan aparat negara dan/atau masyarakat dalam menghadapi kelompok radikal ekstrimis, teroris, separatis, anti-pemerintah atau pengusung politik identitas
D. Adanya khutbah / pengajian / pendidikan keagamaan yang mengajarkan penghormatan dan perlindungan antarumat beragama
Jawaban: C
5. Risk Map atau Peta Risiko dalam Religiosity Index dibangun dari dua dimensi besar, yaitu Dimensi Agama dan Dimensi Kebangsaan.
Indikator pembangunan dua dimensi tersebut adalah Negative Peace dan Positive Peace. Indikator Negative Peace apa yang termasuk dalam Dimensi Keagamaan?
A. Adanya pranata adat dan sosial yang memitigasi konflik sosial berdimensi keagamaan
B. Adanya diskriminasi oleh pemerintah daerah
C. Adanya kemampuan dan kemauan dari aparat penegak hukum dalam menangani konflik sosial berdimensi keagamaan
D. Adanya khutbah/pengajian/pendidikan keagamaan yang mengajarkan penghormatan dan perlindungan
Jawaban: B
Itulah kunci jawaban soal Modul 3.5 materi Analisis Pemetaan Risiko Konflik pelatihan deteksi dini pada Pintar Kemenag, semoga dapat bermanfaat.***
Dapatkan juga informasi terkini di MantraSukabumi.com melalui Google News dengan klik tautan berikut: KLIK DISINI