Naufalni, Sarjana UNPAD Pertama Lulus Lewat Sidang Skripsi Daring

- 2 April 2020, 07:00 WIB
ILUSTRASI kuliah daring (online), work from home, bekerja dari rumah
ILUSTRASI kuliah daring (online), work from home, bekerja dari rumah /Pikiran Rakyat/.*(foto Pikiran Rakyat)

Skripsi dipresentasikan di hadapan dosen pembimbing dan penguji melalui aplikasi telekonferensi Zoom. Dosen pembimbing skripsi antara lain Mia Miranti dan Annisa. Sementara dosen penguji terdiri dari Teguh Husodo, Tatang S. Erawan, dan Ida Indrawati.

“Sidang terbagi menjadi 3 sesi untuk menyiasati batasan waktu telekonferensi pada Zoom, yaitu 40 menit,” ujar Budi melalui siaran pers yang diterima "PR", Rabu 1 April 2020.

Sesi pertama, diisi dengan persiapan dan tanya jawab pembimbing. Sesi dua diisi dengan tanya jawab tim penguji, sedangkan pada sesi ketiga para dosen berembuk untuk menentukan penilaian hingga membacaan yudisium. Dalam sidang daring tersebut, Naufalni dinyatakan lulus dengan hasil yudisium “sangat memuaskan”.

Baca Juga: Update Kasus Covid-19 di Kota Bogor, 28 Positif dan 6 Orang Meninggal

Meski dilakukan secara daring, aktivitas sidang tetap mengutamakan tata tertib. Mahasiswa tetap berpakaian rapi dan menggunakan jas almamater saat menjalanisidang.

Direktur Pendidikan dan Internasionalisasi Unpad Mohamad Fahmi mengatakan, Unpad memberlakukan aturan pelaksanaan sidang skripsi secara daring selama masa perpanjangan status keadaan darurat virus corona di Indonesia.

Direktorat Pendidikan dan Internasionalisasi menyerahkan teknis pelaksanaan dan penilaian sidang skripsi kepada fakultas dan program studi. Hampir semua fakultas menyatakan sidang skripsi berlangsung sesuai jadwal.**

Sumber artikel dari https://www.pikiran-rakyat.com/pendidikan/pr-01359270/satu-mahasiswa-unpad-jadi-sarjana-lewat-sidang-skripsi-daring

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x