10 Kunci Jawaban Soal Essay UTS PTS Tema 7 Kelas 4 SD MI Semester 2 Terbaru dan Terlengkap

- 14 Maret 2022, 08:11 WIB
10 Kunci Jawaban Soal Essay UTS PTS Tema 7 Kelas 4 SD MI Semester 2 Terbaru dan Terlengkap
10 Kunci Jawaban Soal Essay UTS PTS Tema 7 Kelas 4 SD MI Semester 2 Terbaru dan Terlengkap /pexels.com/Thirdman

6. Mengapa sikap toleransi sangat penting dalam keragaman bangsa Indonesia ? Apa manfaat dari adanya sikap toleransi?

Jawaban:
Sikap toleransi sangat penting karena dapat menjaga keutuhan Negara Republik Indonesia. Manfaat dari sikap toleransi yaitu:
1. Membentuk persatuan bangsa
2. Menciptakan kerukunan antarwarga masyarakat
3. Memunculkan rasa nasionalisme dan bangga terhadap bangsa dan negara Indonesia.
4. Memperkukuh Negara Kesatuan Republik Indonesia

7. Sebutkan bentuk sikap toleransi terhadap keragaman suku, budaya, agama, ras, dan gender!

Baca Juga: Kisi-kisi dan Prediksi Soal UTS PTS Tema 7 Kelas 5 SD MI Berikut Kunci Jawaban Semester 2 K13

Jawaban:
Bentuk sikap toleransi terhadap keragaman suku, budaya, agama, ras, dan gender:
1. Toleransi dalam Keragaman Agama.
2. Toleransi dalam Keragaman Suku dan Ras
3. Toleransi dalam Keragaman Sosial Budaya

Soal No 8 dan 9
Ki Hajar Dewantara, Bapak Pendidikan Indonesia
Ki Hajar Dewantara diberi gelar sebagai Bapak Pendidikan Indonesia. Pemberian gelar itu ditetapkan pada tahun 1959 oleh Presiden Soekarno. Gelar itu diberikan kepada Ki Hajar Dewantara atas jasa beliau merintis pendidikan umum di Indonesia. Hari kelahiran Ki Hajar Dewantara tanggal 2 Mei ditetapkan sebagai Hari Pendidikan Nasional.

Ki Hajar Dewantara lahir dari keluarga ningrat di Yogyakarta pada tanggal 2 Mei 1889. Nama aslinya Raden Mas Soewardi Soeryaningrat. Namun, pada usia 40, beliau berganti nama menjadi Ki Hajar Dewantara. Beliau tidak lagi menggunakan gelar kebangsawanan Raden Mas, karena beliau ingin dekat dengan rakyat.

Beliau lulus dari ELS (Sekolah Dasar Belanda), lalu melanjutkan ke STOVIA (Sekolah Dokter Bumiputera) namun tidak selesai. Ki Hajar Dewantara menjadi wartawan di banyak surat kabar, yaitu Oetoesan Hindia, Kaoem Moeda, Tjahaja Timoer, De Express, Poesara, Sedyotomo, dan Midden Jaya. Tulisan-tulisan beliau mampu membangkitkan semangat kebangsaan orang Indonesia.

Ki Hajar Dewantara juga aktif dalam kegiatan politik. Melalui organisasi Boedi Oetomo, beliau menyuarakan pentingnya persatuan dan kesatuan berbangsa dan bernegara. Pada tahun 1912 beliau bersama Douwes Dekker dan Cipto Mangunkusumo mendirikan Indische Partij. Indische Partij merupakan partai yang bertujuan mencapai kemerdekaan Indonesia. Pada tahun 1913, Ki Hajar Dewantara mengkritik perayaan 100 tahun bebasnya Belanda dari penjajahan Perancis. Akibatnya beliau dibuang ke negeri Belanda. Di sana beliau mempelajari pendidikan dan pengajaran.

Selanjutnya, pada tanggal 3 Juli 1932 Ki Hajar Dewantara kembali ke Indonesia. Beliau mendirikan Perguruan Nasional Taman Siswa. Dari sekolah inilah lahir konsep pendidikan nasional. Saat Indonesia merdeka dan menjadi republik, Ki Hajar Dewantara diangkat menjadi Menteri Pendidikan, Pengajaran,dan Kebudayaan Indonesia. Ki Hajar Dewantara wafat pada tanggal 28 April 1959. Jasanya terus dikenang oleh bangsa Indonesia.

Halaman:

Editor: Emis Suhendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah