Network
MANTRA SUKABUMI – Dalam sebuah studi penelitian, para ilmuan memberikan sebuah laporan yang menyebutkan akan adanya gelombaang monster di Samudera Selatan.
Adanya gelombang monster tersebut menyerupai tsunami yang dikabarkan telah adanya bukti gelombang hingga mencapai setinggi bangunan delapan lantai.
Selain itu, para ilmuan menyatakan bahwa seiring terjadinya perubahan iklim maka gelombang monster tersebut akan tumbuh lebih besar dan semakin sering.
Satu studi baru ini menemukan bahwa gelombang ekstrem di lautan telah tumbuh sebesar 30 sentimeter atau lima persen, hanya dalam waktu tiga dekade terakhir.
Baca Juga: Menyusul sang Kaka Ani Yudhoyono, Pramono Edhi Wibowo Meninggal Dunia
Wilayah tersebut telah tumbuh lebih deras dan bahkan lebiih deras dengan angin ekstrem yang menguat 1,5 meter per detik, seperti dilansir The University of Melbourne oleh Tim MantraSukabumi.com melalui Pikiranrakyat-Bekasi.com.
Saat ini, studi baru telah menemukan bahwa planet yang menghangatkan akan menyebabkan angin badai yang lebih kuat dan memicu gelombang ekstrem yang lebih besar dan jauh lebih sering selama 80 tahun ke depan, dengan peningkatan terbesar ditunjukkan di Samudra Selatan.
Para peneliti di University of Melbourne menyimulasikan perubahan iklim Bumi di bawah kondisi angin yang berbeda, akan menciptakan ribuan badai simulasi untuk mengevaluasi besarnya dan frekuensi kejadian yang lebih ekstrem.
Baca Juga: Jadwal Liga Spanyol, Copa Italia Hingga Portugal, Minggu 14 Juni 2020
