A. derajat keasaman darah
B. kadar Hb darah
C. sel darah merah dari darah
D. fibrinogen darah
E. sel darah putih dari darah
Kunci Jawaban: A
7. Asam sulfida (H2S) mengalami dua kali ionisasi yaitu:
H2S== H++ HS- Ka1 = 9 x 10-8
HS- == H++ S2- Ka2 = 1,2 x10-13
Jika dilarutkan 0,01 M H2S kedalam 200 mL air, maka pH larutan yang terjadi adalah
....
A. 5
B. 5 + log 2 .
C. 5 + log 3
D. 5 - log 2
E. 5 - log 3
Jawaban: E
8. Suatu basa kuat bervalensi satu (Mr = 40) ternyata memiliki pH sebesar 12, ketika
dilarutkan dalam air sampai volumenya 500 mL. Maka massa zat yang dilarutkan
tersebut adalah ....
A. 0,02 gr
B. 0,2 gr
C. 2 gr
D. 20 gr
E. 200 gr
Jawaban: B
9. Jika larutan NaOH 0,1 M dan larutan CH3COOH 0,1 M, volume larutan masing-masing
diperlukan untuk membuat 120 ml larutan penyangga dengan pH 5 adalah ....
A. 80 ml + 60 ml
B. 50 ml + 70 ml
C. 70 ml + 50 ml
D. 80 ml + 40 ml
E. 40 ml + 80 ml
Jawaban: E
10. Suatu basa lemah monoprotik mempunyai pH = 11 + log 2 dan harga Kb = 2. 10 – 5. Konsentrasi basa tersebut adalah ....
A. 0,01 M
B. 0,1 M
C. 0,02 M
D. 0,2 M
E. 0,04 M
Jawaban: A