Solusi Kompor Tak Menyala Saat Ganti Tabung Gas Baru, Selengkapnya

- 30 Mei 2020, 10:30 WIB
ILUSTRASI. Warga menenteng tabung gas elpiji 3 kilogram
ILUSTRASI. Warga menenteng tabung gas elpiji 3 kilogram /RIRIN NF/PR/.*/RIRIN NF/PR

MANTRA SUKABUMI - Mayoritas masyarakat di Indonesia bahan bakar yang digunakan di dapur sebagian besar menggunkan gas elpiji.

Gas elpiji yang banyak digunakan di rumah tangga dan sebagian di warung-warung kecil basanya menggunakan tabung gas melon (tabung gas ukuran 3 kilo).

Baca Juga: Beredar Kabar Ormas FPI Dibalik Penyebaran Kaus dan Atribut PKI, Simak Faktanya

Tabung gas melon banyak digunakan karena harganya terjangkau, ringan dibawa karena ukuran tabung yang kecil, menjadikan gas tabung melon ini harus selalu ada di setiap rumah.

Sebab itulah, elpiji menjadi sebuah kebutuhan vital rumah tangga saat ini. Karena tanpa adanya elpiji sama dengan tak ada makanan di meja makan.

Saat gas habis, sebagian besar pula pasti melakukan pergantian sendiri. Mencopot regulator gas dari tabung lama yang sudah kosong dan memasangnya ke tabung gas yang baru.

Baca Juga: Nenek Kamtin Berusia 100 Tahun Dinyatakan Sembuh dari Virus Corona

Tetapi, pernah tidak walau tabung sudah diganti yang baru kompor tetap tidak menyala?

Sebagian orang menyangka masalahnya ada di seal karet tabung gas. Meski seal karet sudah diganti, seringkali kompor masih tidak menyala.

Lalu, masalahnya ada di mana?

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Portaljember.pikiranrakyat.com dengan judul "Ganti Tabung Gas Baru, Eh Kompor Tidak Nyala, Begini Solusinya".

Baca Juga: Jelang Penerapan New Normal, Pemerintah Harus Perhatikan Keselamatan dan Kesehatan Guru dan Siswa

Akun YouTube @Channel 13 memposting sebuah video sederhana yang bisa menjadi solusi saat mengganti tabung gas baru, tetapi kompor tidak menyala.

Dari video yang diunggah channel tersebut disebutkan, di dalam regulator ada semacam "kelereng" yang menyumpat saluran gas dari tabung ke kompor.

Maka, saat regulator sudah dipasang di tabung gas yang baru dan dipastikan tidak ada kebocoroan, bagian atas regulator bisa dipukul-pukul pelan beberapa kali. Ini dilakukan agar "kelereng" di dalam regulator tidak menyumbat saluran gas.

Baca Juga: Peneliti Temukan Fakta Lapisan Es di Antartika Menipis Hingga 50 meter per hari

Jika masih tidak bisa, pengguna yang lain menyarankan copot regulator dari tabung gas, lalu pukulkan ke lantai (jangan terlalu keras) 2-3 kali. Lalu pasang lagi. Kemungkinan besar kompor akan menyala kembali.

Selamat mencoba, semoga bermanfaat!**(Hari Setiawan/Portal Jember)

Editor: Encep Faiz

Sumber: Portal Jember (PRMN)


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x