MANTRA SUKABUMI - Berikut ini merupakan penjelasan mengenai 3 cara baru yang direncanakan untuk mencegah pengiriman konten palsu pada Google Maps yang akan kami bahas disini.
Google melakukan banyak perubahan pada layanan peta online-nya Google Maps, salah satunya mencegah pengguna mengirimkan konten palsu yang melanggar kebijakan Google.
Memiliki lebih dari 300 juta pengguna yang berbagi pengalaman mereka di Google Maps setiap tahunnya, ini menjadi alasan Google untuk memperketat aturan dan melindungi penggunanya.
Google mengumumkan tiga cara baru yang direncanakan untuk mencegah pengiriman konten palsu yang telah dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber pada Minggu 26 November 2023.
Baca Juga: Makin Keren! Google Maps Kini Luncurkan Fitur Baru yang di Dukung Aplikasi AI
Cara pertama yaitu dengan melakukan pemantauan secara konstan terhadap konten yang dikirimkan dan mendeteksi pola-pola yang dianggap tidak biasa.
Ketika konten tersebut terdeteksi, Google berjanji untuk bertindak cepat dan menerapkan perlindungan untuk mencegah penyalahgunaan lebih lanjut, seperti menghapus konten palsu atau menonaktifkan kontribusi baru untuk sementara.
Selain itu, Google mengatakan bahwa mereka sekarang berfokus pada pencegahan penyalahgunaan menjelang momen-momen sensitif seperti pemilihan umum atau acara penting lainnya.