Lokomotif Legendaris Mak Itam, Terakhir Digunakan dalam Gelaran Tour de Singkarak 2011 dan 2012

- 19 September 2020, 19:11 WIB
Lokomotif Mak Itam di Stasiun Sawahlunto
Lokomotif Mak Itam di Stasiun Sawahlunto /./ Antara


MANTRA SUKABUMI – Dari beberapa jenis kendaraan yang ada sekarang ini, kereta adalah jenis transfortasi yang tergolong legendaris.

Jenis kereta sendiri dari masa ke masa telah banyak mengalami perubahan, namun saat ini yang lebih banyak dikenal adalah jenis kereta api.

Adapun jenis kereta bertenaga uap, sekarang sudah menjadi barang langka, bahkan menjadi legenda dan mungkin sudah dimusiumkan. Seperti kereta lokomotif Mak Itam.

Baca Juga: Siswa Kelompok Peminatan IPS akan Diberi Pilihan 5 Mata Pelajaran Tambahan, Salah Satunya Sejarah

Sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari indonesia.go.id, yang menjelaskan bahwa sosoknya mematung terkungkung di sebuah ruangan terbuka berpintu jeruji besi.

Dinding berbentuk kawat baja anyaman, ikut mengelilingi ruangan seluas tak lebih dari 200 meter persegi.

Sinar matahari yang leluasa menembus sisi-sisi dinding kawat anyaman, membuat tubuh hitam legamnya semakin mengkilat. Namun Mak Itam tetap saja membisu, seolah tak peduli dengan teriknya mentari.

Ada sedikit rona merah terdapat di bagian depannya dan terdapat plang besi dengan tulisan "E1060" pada bagian jidatnya. Itulah gambaran Mak Itam, sebuah lokomotif uap tua legendaris dari Ranah Minang.

Baca Juga: Inilah Manusia yang Bikin Jin dan Setan Lari Terbirit-birit Ketakutan

Nama Mak Itam dalam bahasa setempat berarti paman hitam. Nama itu diberikan karena selain tubuhnya yang legam, ada asap hitam pekat yang keluar dari cerobong.

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: indonesia.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x