Belajar dari Mochtar Riady 'Usaha Tak Mengkhianati Hasil', Simak Kisah Selengkapnya di Bawah Ini

- 5 Desember 2020, 14:32 WIB
Mochtar Riady
Mochtar Riady /putrainvestorschool

Mochtar Riady mengawali karirnya dari Direktur Bank Kemakmuran, dimana pada saat itu ia tidak mengenal dan tidak bisa membaca balance Sheet.

Baca Juga: Gegara Penangkapan Ustadz Maheer oleh Bareskrim POLRI, Gus Miftah: Saya Bela Kehormatan Guru Saya

Balance sheet adalah laporan keuangan perusahaan yang wajib ada pada setiap perusahaan, guna untuk mengetahui laporan keuangan perusahaan di akhir tahun atau akhir periode.

Semangat yang tak pernah padam, intektual yang sangat tajam membuatnya tak berhenti untuk belajar mengenal serta mempelajari balance sheet hingga sampai dititik dimana ia dijuluki sebagai Dokter Perbankan.

Julukan tersebut Mochtar dapatkan karena ia telah berhasil membangkitkan bank-bank yang sempat bermasalah pada tahun 1965.

Hingga pada tahun 1975, Mochtar berkesempatan untuk gabung di BCA dan menjadi kepercayaan Liem Sioe Liong salah satu konglomerat terdekat keluarga Soeharto pada waktu itu.

Keberhasilannya memimpin BCA membuat Mochtar memiliki 17.5 persen saham dari tempat kerjanya tersebut.

Tak hanya itu ia juga berhasil menaikkan aset BCA dari Rp12,8 miliar hingga mencapai Rp5 triliun saat ia masih bergabung.

Dalam perjalanan kariernya Mochtar memiliki filosofi sendiri dalam mengembangkan bisnis perbankannya tersebut, Ia menamakan Lie Yi Lion Dje. 

Dari setiap kata tersebut memiliki makna tersendiri, jika Lie artinya ramah, Yi artinya karakter yang baik, Lion artinya kejujuran, dan Dje yang artinya punya masa lalu.

Halaman:

Editor: Robi Maulana

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah