Patut Dicontoh! Tips Raditya Dika Bebas Finansial Sebelum Umur 40 Tahun

5 Desember 2020, 10:10 WIB
Raditya Dika dan Deddy Corbuzier.* /

MANTRA SUKABUMI - Siapa sangka, dibalik lawakannya yang terkadang suka bikin geleng-geleng kepala, ternyata komedian Raditya Dika sudah bebas finansial pada usianya yang terbilang masih cukup muda.

Komedian yang memiliki nama lengkap Dika Angkasaputra Moerwani Nasution ini lahir di Jakarta pada 28 Desember 1984, Radit sendiri merupakan seorang penulis, komedian, sutradara dan juga aktor.

Diam-diam komedian satu ini, ternyata sudah bisa pensiun sebelum umurnya 40 tahun, dan ia bahkan sudah punya dana pendidikan untuk anaknya sampai S1.

Baca Juga: Cek Fakta: Menko Polhukam Mahfud MD Jadi Korban Pemecatan Presiden Jokowi, Ini Faktanya 

Baca Juga: Puaskan Rasa Ngidam dari Kota-Kota Asia Favorit

Kira-kira Bagaimana caranya Raditya Dika bisa bebas finansial di usianya yang masih terbilang muda itu? 

Dilansir mantrasukabumi.com pada 5 Desember 2020, dari akun Instagram @putrainvestorschool yang diunggah pada 8 Oktober 2020, berikut cara Raditya Dika bebas bebas finansial. 

- Memulai investasi 

Radit memulai investasi karena telah divonis bakal miskin. Dari kecil Radit sangat suka baca buku dan ia mempunyai cita-cita untuk menjadi seorang penulis. Namun pada saat itu ketika impiannya hampir terwujud, teman-teman sekitarnya justru ngevonis Radit, kalau nantinya ia akan miskin dan karirnya di entertainer itu bakal pendek.

Akan tetapi Radit menjadikan itu sebagai dorongan untuk ia memulai investasi, jadi dorongan investasi itu datang dari ketekunan atas masa depan yang hampir semua orang bilang jelek.

 Baca Juga: Tenyata Nazwa Shihab yang Jadi Alasan Habib Rizieq Shihab Pulang ke Indonesia

Baca Juga: Selalu Ada Drama Habib Rizieq Shihab, Secara Mengejutkan Haikal Hassan Jawab Sepakat

- Komitmen buat investasi dari penghasilan pertama 

Sangking takutnya miskin, Radit memutuskan, uang royalti dari buku pertamanya langsung ia investasikan. Padahal itu kali pertamanya Radit mendapatkan uang yang lumayan gede di umurnya yang masih 20-an. Jadi uang dari hasil penjualan bukunya itu, cuman Radit pakai traktir makan bersama orang tuanya, lalu sisanya ia investasikan.

Menurut Radit, kunci bisa pensiun di usia muda itu adalah mau menunda kesenangan, dengan menyisihkan lebih banyak uang untuk investasi. Hal itu ia lakukan untuk kesenangannya yang lebih besar di masa depan.

- Harus ada mentor dalam perjalanan investasi

Meskipun Radit dulu kuliah di bidang finance, tetapi Radit merasa kalau ilmunya yang ia butuhkan untuk investasi itu masih belum cukup. Oleh karena itu ia butuh bantuan dari seorang mentor

Lewat mentornya inilah, seorang Raditya Dika banyak belajar soal tujuan investasi dan instrumen investasi yang cocok. Sampai akhirnya Radit semakin tercerahkan dan bisa lepas dari mentornya itu, lalu ia menjadi semakin percaya diri untuk terjun langsung untuk beli saham sendiri.

- Awal perjalanan investasi Radit

Perjalanan investasi Radit adalah, dengan memulai deposito, lalu lanjut ke raksa dana. Dengan begitu Radit semakin percaya diri untuk menjadi investor saham.

Menurut Radit orang itu perlu dikenalkan dulu sama nikmatnya cuman dari hasil investasi, biarkan happy dulu, baru nanti kalau sudah ketagihan, mulailah naik tingkat jenis investasinya.

 Baca Juga: Heboh, Mahasiswa Kristen Dukung Papua Merdeka, Mustofa: Mendidih Gak Nonton Video Ini

- Komitmen nyisihin 70% untuk investasi

Radit punya pemikiran di mana penghasilan boleh naik, tetapi gaya hidup harus terus sama. Sedangkan kebanyakan orang mempunyai pikiran yang salah, ketika dapat penghasilan yang lebih gede, gaya hidup langsung naik, padahal penghasilan yang gedenya itu misal cuman setahun sekali.

Akibat itulah justru orang tidak bisa nabung, apalagi investasi, dan malah terjebak hutang. kalau menurut Radit, makin gede penghasilan justru uang yang dia bisa investasikan itu malah semakin besar, bahkan dia pernah bisa investasi sampai 90% dari penghasilannya.

- Berpikirlah bahwa waktu adalah teman terbaik

Dari jaman Radit kuliah, Radit sudah kenal sama konsep Compound Intesert, jadi ketika kita berinvestasi di sebuah instrumen, bunganya bisa berbunga, dan returnya bisa menghasilkan return lagi, alias menggulung.

Jadi semakin mudah melakukan investasi, tujuan investasinya kita lebih cepat lagi tercapainya, karena return yang menggulung. Konsep itu ke bawah bawah hingga Radit kerja, sampai dewasa.

"Kalau gitu, kalau gue punya duit, mesti inves, karena waktu adalah teman terbaik gue dan gue masih muda," kata Radit

Baca Juga: Tenyata Nazwa Shihab yang Jadi Alasan Habib Rizieq Shihab Pulang ke Indonesia

- Tips memulai investasi dari Radit

"Biasanya saya ajarin dulu untuk mulai dari instrumen instruksi yang paling mudah buat orang awam untuk langsung masuk dan punya. Saya mau ngasih lihat kalau uang itu bisa bertambah. Jadi uang yang kita dapetin itu bisa kerja untuk dirinya sendiri," kata Radit

"Ketika orangnya sadar ada yang namanya opportunity cost, dibandingkan beli barang 20 juta yang kalau dijual juga harganya bisa turun setengah, tapi kalau saya invest dengan return 7% misal ini kan jadi nambah 7% dari 20 juta itu. Begitu kecantol tanpa sadar bakal jadi nabung terus, investasi terus lalu tiba-tiba tujuan keuangannya tercapai." Lanjutnya

"kenapa saya bisa ngumpulin dana pensiun 5 tahun lebih cepat? itu karena pilihan saya, saat itu adalah saya mau beli mobil sport yang bisa saya foto di Instagram tiap hari, atau saya mau taruh di dana pensiun yang nggak bisa saya pamerin. Nah itu kan pilihan, kalau saya memilih untuk punya dana pensiun, Karena saya lebih memilih untuk dana pensiun, jadinya lebih gampang untuk tercapai." Ujar Adit.**

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Tags

Terkini

Terpopuler