Geliat Kesuksesan Film Horor Tanah Air di Tengah Pandemi

23 Mei 2022, 08:50 WIB
Film Indonesia khususnya film horor KKN DI DESA PENARI dinobatkan sebagai film horor terlaris sepanjang masa, berikut geliat kesuksesannya /Instagram @kknmovie

 

MANTRA SUKABUMI - Beberapa waktu terakhir film KKN di DESA PENARI resmi dinobatkan menjadi Film Indonesia terlaris sepanjang masa, khususnya film horor tanah air.

Betapa tidak, sejak film horor ini tayang pada 28 April lalu, film KKN DI DESA PENARI sudah menembus lebih dari 7 Juta Penonton bioskop mengalahkan Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1 (2016) hingga hari ini dan masih akan terus bertambah.

Bahkan kesuksesan film horor yang digarap berdasarkan thread Twitter viral tahun 2019 ini berhasil menembus market internasional, seperti Brunei, Malaysia, dan Singapura.

Baca Juga: 5 Film Horor Indonesia yang akan Tayang di Bioskop Tahun 2022, Salah Satunya Thread Lanjutan Simpleman

Baca Juga: Link Nonton The Whole Truth di Netflix, Drama Horor Thailand tentang Misteri Lubang Aneh Dinding

Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber pada Senin, 23 Mei 2022, kesuksesan film KKN DI DESA PENARI tak lepas dari penantian panjang para penonton setia selama 2 tahun karena dampak dari pandemi COVID 19.

Seiring dengan kesuksesan film KKN di Desa Penari tersebut, banyak produser perfilman indonesia yang berlomba-lomba membuat film horor lainnya yang akan segera tayang di bioskop, Sebut saja Mumun, The Doll 3, dan Pengabdi Setan 2.

Bahkan kabarnya, thread viral SimpleMan lainnya "Sewu Dino" pun juga digadang-gadang akan diangkat menjadi film layar lebar menyusul kesuksesan "KKN di Desa Penari"

Mengingat "Sewu Dino" menjadi salah satu cerita horor versi Simpleman yang akan di film kan dan lebih seram.

Namun, hingga saat ini pihak MD Picture belum memberikan rilis film ini secara resmi, dan belum diketahui kapan film "Sewu Dino" akan ditayangkan.

Baca Juga: Link Nonton Film Munafik di Movievaganza Trans7, Film Horor Malaysia Tentang Teror Iblis dan Sifat Buruk Manus

Jika dilihat dari sejarah perfilman di Indonesia, ternyata, film horor di Indonesia memiliki sejarah panjang.

Di mana, dalam sejarahnya yang panjang ini, film horor di Indonesia sempat mengalami "mati suri". Tepatnya pada masa penjajahan Jepang tahun 1942.

Kemudian film horor kembali menggeliat ditahun 1974, dimana saat itu film horor yang diperankan oleh aktris kenamaan Suzanna dengan judul "Beranak dalam Kubur" sudah menjadi film wajib tonton dan tidak pernah bisa lupa dari ingatan.

Film ini pulalah yang menjadi awal kebangkitan film horor Indonesia setelah mati suri.

Di 1970-1990, film horor di Indonesia selain didominasi oleh hantu ikonik tanah air seperti kuntilanak, sundel bolong, dan pocong, namun juga kerap dibumbui adegan-adegan sensual, kekerasan, dan unsur komedi dewasa.

Hingga puncaknya di tahun 2012 menjadi kiamat bagi film horor di Indonesia karena penjulannya hanya mencapai 157 ribu tiket yang terjual dari 19 film horor yang diproduksi.

Baca Juga: Link Nonton The Whole Truth di Netflix, Drama Horor Thailand tentang Misteri Lubang Aneh Dinding

Namun sebelum itu, film dengan ritual patung kayu dan mantra "Datang Tak Dijemput, Pulang Tak Diantar" menjadi film pertama yang membangkitkan perfilman Indonesia di abad 21, tepatnya di tahun 2001.

Ya, Jelangkung adalah film yang berhasil membangkitkan kembali film horor dari "mati suri".

Meskipun demikian, di tahun 2017 industri perfilman Indonesia kembali melejit lewat film "Danur : I Can See Ghosts" yang didaulat sebagai film horor Indonesia yang paling laris dalam sejarah dengan mencapai 2,73 juta penonton.

Hingga tahun 2022 ini menjadi puncak kejayaan film horor tanah air lewat kesukaan film KKN di DESA PENARI setelah sempat vakum selama 2 tahun akibat pandemi COVID 19.***

Editor: Neng Siti Kulsum Ayunengsih

Tags

Terkini

Terpopuler