MANTRA SUKABUMI - Kasus dugaan informasi hoaks yang membawa musisi Indonesia Erdian Aji Prihartanto atau lebih dikenal Anji sudah memasuki tahap penyidikan.
Dalam menghadapi kasus hukum yang menjeratnya tersebut, Anji mengaku banyak mendapatkan pelajaran yang diambil.
Ia ungkapkan hal tersebut usai menjalani pemeriksaan di Mapolda Metro Jaya pada Senin, 10 Agustus 2020 kemarin.
Baca Juga: Obat Corona dalam Konten Anji Drive Menuai Kemarahan Para Dokter
Baca Juga: Daftar 27 Artis Terkenal yang Terpapar Virus Corona, Sebagian Hingga Meninggal, Simak Siapa Saja
“Yang jelas banyak pelajaran (dari kasus ini), bahwa gini, ternyata saya tidak bisa percaya sama media-media yang ada di Indonesia juga” ujar Anji saat ditemui seusai diperiksa di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, sebagaimana dikutip Mantrasukabumi.com dari PMJ News pada Selasa, 11 Agustus 2020.
Dalam kesempatan itu, Anji menuturkan bahwa, wawancara yang ia lakukan dengan Hadi Pranoto atas dasar kemanusian, mengingat sedikit besarnya ada harapan baru di tengah pandemi Covid-19 yang melanda dunia saat ini.
Namun, Anji menambahkan, ia tak menyangka dengan hal tersebut justru akan berakhir dengan pelaporan dirinya ke pihak kepolisian.
“Karena saya melihat kita semua sudah jenuh, lelah dengan pandemi ini. Lalu tiba-tiba ada harapan, buat saya ini adalah kebaikan untuk dibagikan. Tapi saya tidak menyangka sih, impact-nya ternyata seperti ini. Ya sudah saya hadapi saja,” tuturnya.
Baca Juga: Ceritakan Masa Lalu Orang Tuanya, Atta Halilintar Dituding Jelekkan Nama Keluarga
Baca Juga: Benarkah Celine Evangelista Mualaf? Ini Faktanya
Sebelumnya diketahui, Anji selesai menjalani pemeriksaan tim penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya. Ia diperiksa hampir sepuluh jam, tiba sekitar pukul 10.00 WIB dan selesai sekitar pukul 19.50 WIB.
Anji menjelaskan, selama kurang lebih 10 jam ia diperiksa, ia dicecar sebanyak 45 pertanyaan oleh penyidik.
Mayoritas pertanyaan yang dilontarkan penyidik terhadapnya menurut Anji lebih berkaitan dengan biodata dirinya serta kronologi wawancara antara dirinya dengan Hadi Pranoto.
"Sebanyak 45 pertanyaan, dan ada satu pertanyaannya yang butirnya sampe E. Intinya adalah materi pokok perkara,” pungkasnya.**