"Sekarang coba Tanyakan secara SERIUS hal ini ke versi TERJUJUR dari diri anda; Wajar tidak jika SISI KEMANUSIAAN kita diobrak abrik, ekonomi bangsa KITA dihancurkan," tanyanya.
Selain itu, mental anak-anak dibuat idot dengan belajar online, budaya, tradisi dan agama dilemahkan hanya karena virus yang daya bunuhnya lemah.
"mental anak KITA dibuat idiyot dgn sekolah online, budaya, tradisi & agama ditekan dan dilemahkan... HANYA KARENA KITA TAKUT DGN VIRUS YG DAYA BUNUHNYA DI BAWAH 1% ini? Masuk akal gak?," pungkasnya.***