Pelantun 'Dia' itu berpendapat bahwa keramaian yang terjadi di Bandara Soekarno-Hatta dengan kejadian penutupan restoran cepat saji McDonald's Sarinah pada 10 Mei 2020 itu adalah tindakan yang sama.
Anji menyebut bahwa koordinasi antar Instansi sangat lemah, dilihat dari gambaran proses PSBB dipenuhi keramaian di kedua tempat tersebut.
"Setelah kejadian di Sarinah, apa yang terjadi di Bandara hari ini kembali jadi gambaran betapa lemahnya koordinasi antar Instansi. Berujung saling lempar asumsi," lanjutnya.
Sebagai musisi sekaligus warga Indonesia, Anji merasa kecewa, pasalnya ia berharap virus corona segera mereda dan bisa kembali berkarya.
Baca Juga: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Terbitkan Sanksi Pelanggar PSBB
Anji pun menuliskan pesan pada Presiden Joko Widodo terkait pelaksanaan beberapa anjuran yang diberlakukan.
"Dear Pak @jokowi, saya tahu Bapak tidak akan membaca ini. Tapi salah satu tim media sosial Bapak pasti akan membacanya. Semoga sampai ke Bapak. Rakyat yang memperjuangkan dan diperjuangkan Bapak, menanti keputusan-keputusan tegas dengan pelaksanaan yang jelas," tulis Anji.
Anji berharap pemerintah bisa bersikap tegas sesuai dengan anjuran yang diberlakukan terkait pencegahan COVID-19 di Indonesia. (Hani Febriani)
Baca Juga: Beredar Kabar Warga Keturunan Tiongkok Diusir Masyarakat Vietnam, Simak Faktanya
Artikel ini telah tayang sebelumnya di laman Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Viral Penumpang Berjubel di Bandara Soekarno Hatta Abaikan PSBB, Anji Tulis Pesan untuk Jokowi."