Kisah Dibalik Lagu 'Wake Me Up When September Ends' Cerita Pilu Sang Vokalis Green Day

- 1 September 2022, 14:40 WIB
Billie Joe Armstrong vokalis Green Day memiliki masa lalu yang tragis
Billie Joe Armstrong vokalis Green Day memiliki masa lalu yang tragis /Instagram/billiejoearmsroong

Billie mencoba mengungkapkan perasaannya kepada sang ayah melalui lagu Wake Me Up When September Ends ini. Namun rupanya lagu ini tidak hanya memiliki cerita pilu yang dialami sang vokalis Green Day saja.

Bagi sebagian warga Amerika, lagu Wake Me Up When September Ends sering kali dikaitkan dengan peristiwa tragis serangan teroris 9/11 tahun 2011.

Karena tragedi mengerikan tersebut, banyak orang yang merasa kehilangan. Bahkan, lagu Wake Me Up When September Ends menjadi track 11 dalam album American Idiot yang dirilis 2004 silam.

Baca Juga: Tayang Hari Ini, Sinopsis dan Harga Tiket Film Mumun di Bioskop CGV Bandung

Selain itu, ada sepenggal lirik dalam lagu Wake Me Up When September Ends yang berbunyi "Drenched in my pain again, becoming who we are".

Lirik tersebut merupakan realisasi fakta bahwa apa yang telah dilalui dalam hidup ini, semua rasa sakit bahkan kehilangan, semua kesulitan dan masalah yang ditemui dimaksudkan untuk memberikan kekuatan dan membentuk pribadi yang lebih kuat.

Sementara itu, dalam video musik lagu inipun juga menyiratkan makna mendalam yang digambarkan oleh perpisahan karena keadaan.

Video tersebut menunjukkan pandangan sutradara terhadap lagu Green Day tersebut agar penonton menghargai kehadiran orang-orang yang hadir disekitar mereka.

Itulah Kisah pilu balik lagu 'Wake Me Up When September Ends' yang dibawakan oleh Green Day dan menjadi lagu ikonik awal bulan September.*

Halaman:

Editor: Ilham Hambali


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x