Sinopsis dan Link Baca Manga Record of Ragnarok Chapter 88: Rencana Jahat Odin Bangkitkan Dewa Primodial Chaos

- 30 Maret 2024, 03:30 WIB
Record of Ragnarok chapter 87
Record of Ragnarok chapter 87 /record-ragnarok.com

Chapter dibuka dengan diperlihatkan sebuah penjelasan dari dewa-dewa primordial dimana dijelaskan Dewa primordial adalah dewa yang terlahir dari awal mula yaitu Chaos.

Dikatakan pula mereka adalah asal mula alam semesta dari segala sesuatu yang pernah menguasai seluruh dunia, namun kekuatan para dewa primordial terlalu kuat sampai bisa menghancurkan dirinya sendiri.

Hal itu disebabkan oleh dewa awal mula chaos yang ternyata adalah salah satu Dewa yang jurusnya pernah dipakai oleh Beelzebub kala melawan Nicola Tesla.

Panel beralih pada konflik antara Odin, Buddha, dan Beelzebub dimana Buddha mengatakan jika membangkitkan Dewa Primordial yang merupakan keberadaan yang legendaris merupakan suatu hal yang mengerikan.

Namun justru itulah yang diinginkan Odin sejak dulu.

Baca Juga: Nonton dan Download Film Road House 2024 Sub Indo Full Movie Bukan LK21 IndoXXI Rebahin Bioskopkeren

Burung burung gagak Odin berkata apa dewa-dewa kuno yang menyebut diri mereka dewa-dewa primordial? Jika memang benar-benar ada dunia surgawi dan dunia manusia semuanya akan dihancurkan.

Disini Beelzebub menjelaskan meski Dewa primordial hanyalah sebuah mitos bagi para dewa, namun ia juga mempercayainya saat ia menemukan sebuah buku terlarang di belakang perpustakaan saat dirinya tengah meneliti tentang Satan di perpustakaan Underworld.

Beelzebub terkejut menemukan sebuah buku yang bertuliskan “Kitab Gornir” buku terlarang yang menggambarkan kebangkitan Dewa primordial. Dengan kata lain Dewa primordial memang benar-benar ada, dan ada yang mengetahui cara membangkitkannya tapi ada pula yang mengharamkannya.

Mendengar hal tersebut Buddha pun langsung terkejut bahkan para gagak pun mengatakan Siapa yang punya buku seperti itu. 

Halaman:

Editor: Taufik Reza


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah