Network
MANTRA SUKABUMI - Di tengah gencarnya gempuran film horor yang selama ini meneror dunia perfilman Tanah Air, para penggemar film akhirnya bisa bernafas lega dengan hadirnya dua film dengan genre berbeda yang saat ini telah tayang di bioskop yakni "Dilan Wo Ai Ni 1983" dan "Ipar adalah Maut."
Ya, film Dilan Wo Ai Ni 1983 dan Ipar adalah Maut merupakan dua film drama terbaru Indonesia yang sama-sama tayang serentak di bioskop seluruh Indonesia hari ini, Kamis 13 Juni 2024.
Film Dilan Wo Ai Ni 1983 dan Ipar adalah Maut seakan menjadi angin segar bagi para penggemar film setelah berbulan-bulan dijejali dengan film horor di bioskop setiap minggunya.
Baca Juga: Review Ipar adalah Maut, Film Adaptasi Kisah Nyata tentang Perselingkuhan yang Viral di Media Sosial
Meski berbeda genre drama tetapi dua film ini bisa menjadi penyegar untuk anda yang bosan dengan film horor.
Diketahui Dilan Wo Ai Ni 1983 merupakan film drama yang di adaptasi dari novel karya Pidi Baiq dengan judul yang sama dibawah naungan rumah produksi Falcon Pictures dan Alim Studios.
Sementara Ipar adalah Maut merupakan film drama romansa yang diadaptasi dari kisah nyata yang bermula viral di akun media sosial yang dibagikan oleh pemilik akun TikTok Elizasifa yang kisahnya dibeli oleh MD Entertainment oleh produser Manoj Punjabi.
Adapun film Ipar adalah Maut disutradarai oleh Hanung Bramantyo dengan dibintangi oleh Michelle Ziudith, Deva Mahenra, dan Davina Karamoy bersama sederet bintang lainnya.
Seperti Alesha Fadillah, Dewi Irawan, Devina Aurel, Asri Welas, Nyimas Ratu Rafa, Toby Armstrong, Adam Farrel, Rukman Rosadi, Susilo Nugroho, dan Mbok Tun.
Sedangkan Dilan Wo Ai Ni 1983 dibintangi oleh aktor cilik Muhammad Adhiyat yang didapuk memerankan tokoh Dilan kecil dan disutradarai oleh Fajar Bustomi.
Selain Muhammad Adhiyat, film ini juga menghadirkan sederet bintang lainnya seperti Malea Emma, Bucek Deep dan Ira Wibowo, Ashel JKT 48, Zayyan Sakha, Cok Simbara, Muzakki, Queen, Sulthan, Ferdinand, Keanu Azka, Graciella Abigail, Shania Diva, Cleo, Quentin, Mieke Amalia, Annisa Hertami, dan Daan Aria.
Secara garis besar, film Dilan Wo Ai Ni 1983 mengisahkan tentang lika liku kehidupan Dilan semasa sekolah dasar.
Baca Juga: Sinopsis Dilan Wo Ai Ni 1983, Film Prekuel tentang Kisah Perjalanan Cinta Monyet Dilan Masa Kecil
Mulai dari saat dirinya berpindah-pindah mengikuti ayahnya yang bertugas sebagai tentara pada tahun 1983, hingga bagaimana dia merasakan cinta monyet pertamanya pada seorang gadis keturunan Tionghoa bernama Mei Lien.
Tahun 1983, setelah satu setengah tahun tinggal di Timor Timur, Dilan (Muhammad Adhiyat) kembali ke Bandung.
Dilan pun kembali bertemu dengan teman-teman lamanya di SD tempat dulu dia sekolah.
Tapi, ternyata ada murid baru pindahan dari Semarang, namanya Mei Lien (Malea Emma) gadis keturunan Tionghoa.Ini mungkin buku tentang cinta monyet biasa, yang banyak dialami manusia normal di dunia.
Tak ada cinta-cintaan karena masih SD, tapi Mei Lien telah membuat Dilan jadi belajar bahasa Mandarin dan tertarik membaca buku yang membahas tentang China.
Bandung masih sunyi waktu itu. Zaman di mana Dilan juga mengalami adanya peristiwa Penembakan Misterius, meletusnya Gunung Galunggung, dan Gerhana Matahari Total.
Setidaknya sebagian besar memang begitu, menjadi rasa syukur untuk kenangan yang disimpan di dalam hati bagaikan kutipan hikmah di hari ini:
"Inilah bumi, tempat pencarian abadi mengetahui diri sendiri, menemukan hal ajaib yang tersembunyi di dalam diri dan Tuhan di saat sunyi."
Adapun kisah di film Ipar adalah Maut menceritakan tentang intrik perselingkuhan di dalam rumah tangga pasangan suami-isteri, dimana menjadi orang ketiganya justru adalah adik kandung sendiri.
Cinta datang tak pernah bisa ditebak, Nisa (Michelle Ziudith) dipinang oleh dosen muda dari kampusnya, Aris (Deva Mahenra), laki-laki cerdas yang punya pesona luar biasa.
Pernikahan mereka pun bagaikan pernikahan negeri dongeng, sempurna, apalagi dengan kelahiran putri tunggal mereka, Raya (Alesha Fadillah Kurniawan).
Namun, seperti juga Cinta masalah datang tanpa diduga. Nisa tidak pernah menyangka jika rumah tangga yang dia jalani dengan baik dan bahagia bersama Aris, justru mendadak berubah saat kedatangan adiknya, Rani (Davina Karamoy).
Ibu Nisa tiba-tiba menitipkan Rani untuk tinggal serumah bersama mereka lantaran demi menghemat biaya karena Rani tengah berkuliah di tempat Aris.
Rani tadinya menjaga jarak dengan Aris, namun tapi perlahan, celah hubungan terlarang terbuka.
Di belakang Nisa, Aris mengkhianati pernikahan dengan adik kandung istrinya sendiri.
Saat ini film Dilan Wo Ai Ni 1983 dan Ipar adalah Maut tengah tayang di seluruh bioskop Indonesia seperti CGV, Cinepolis, dan Cinema XXI.***
