MANTRA SUKABUMI - Jumat, 26 Juni 2020, Meksiko dikabarkan sedang menghadapi kekerasan yang mengakibatkan 14 orang tewas di Negara Bagian Zacatecas.
Penemuan mayat-mayat korban kekerasan tersebut membuat kaget masyarakat dan pemerintah setempat.
Pasalnya mayat-mayat tersebut saat ditemukan dalam keadaan dibungkus dengan selimut dan tergeletak di pinggir jalan.
Baca Juga: MTI Indonesia Selenggarakan Millenial Conference 2020
Menurut pemerintah setempat kekerasan di negara tersebut terus alami peningkatan sehingga suasananya semakin mencekam.
Diketahui, pejabat terkait melalui pernyataannya mengatakan bahwa saat ini mereka sedang melakukan investigasi guna menentukan penyebab kematian.
Belasan jasad itu ditemukan di Fresnillo, salah satu kota terbesar di negara bagian pusat pertambangan.
Baca Juga: Presiden Brazil Remehkan Corona Hingga Dijuluki 'Trump Tropis', Tercatat 46.860 Kasus dalam Sehari
Baca Juga: Mengusung Desain Premium nan Segar, Realme akan Rilis Produk Terbarunya C11
Meski jumlah kejahatan di Meksiko menurun lantaran sebagian besar di negara tersebut tetap berada di rumah untuk mencegah penyebaran virus corona, jumlah pembunuhan melonjak ke tingkat tertinggi.
Pada hari yang sama, kepala Kepolisian Mexico City ditembak dan mengalami cedera dalam upaya pembunuhan dramatis, yang ia tuduhkan pada Jalisco New Generation Cartel. Dua ajudannya tewas dalam serangan tersebut.**