Biden Perkenalkan Tim Penanganan Kesehatan untuk Tetapkan Tujuan AS Dalam Mengatasi Pandemi Covid-19

- 9 Desember 2020, 08:10 WIB
Joe Biden memperkenalkan tim penanganan kesehatan untuk mencapai tujuan AS dalam penanganan pandemi virus corona.*
Joe Biden memperkenalkan tim penanganan kesehatan untuk mencapai tujuan AS dalam penanganan pandemi virus corona.* /instagram.com/@joebiden


MANTRA SUKABUMI - Joe Biden baru-baru ini memperkenalkan tim penanganan kesehatan untuk memimpin tanggapan pemerintahannya terhadap pandemi virus corona yang masih menjadi krisis kesehatan di Amerika Serikat.

Biden juga menekankan distribusi vaksinasi massal yang diperlukan untuk mencapai tujuannya 100 juta suntikan dalam 100 hari pertamanya ketika menjabat.

Ia mengatakan bahwa dirinya memerlukan Kongres untuk mendanai sepenuhnya distribusi vaksin ke seluruh pelosok AS. Dan juga mengembalikan anak-anak ke sekolah akan menjadi prioritas nasional dalam 100 hari pertama, kata Biden dalam pengarahan di Wilmington, Delaware.

Baca Juga: Korea Selatan Akan Membeli Jutaan Dosis Vaksin Seiring Lonjakan Kasus COVID-19

Baca Juga: Rayakan Hari Kopi Favorit di Kemeriahan 12.12 ShopeePay

"Dalam 100 hari kita bisa mengubah perjalanan penyakit dan mengubah hidup di Amerika menjadi lebih baik," kata Biden.

"Apa pun politik atau sudut pandang Anda, tutupi selama 100 hari," katanya.

Virus corona telah menewaskan lebih dari 283.000 orang Amerika dan menyebabkan jutaan orang kehilangan pekerjaan.

Vaksin yang efektif akan membantu pemerintahan Biden mengalihkan fokusnya untuk menyembuhkan ekonomi AS yang sakit. Ada lebih banyak berita positif pada hari Selasa dalam bentuk dokumen Administrasi Makanan dan Obat AS yang menunjukkan bahwa regulator tidak mengangkat masalah baru tentang keamanan atau kemanjuran vaksin Pfizer Inc.

"100 hari pertama saya tidak akan mengakhiri virus COVID-19. Saya tidak bisa menjanjikan itu," kata Biden, yang menjabat pada 20 Januari. "Tapi kami tidak segera menyelesaikan kekacauan ini. Kami tidak akan melakukannya. keluarlah dengan cepat. Ini akan memakan waktu lama."

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x