China Telah Konfirmasi Kasus Pertama dari Varian Virus Corona Baru yang Terdeteksi di Inggris

- 31 Desember 2020, 19:45 WIB
Bentuk virus Corona yang sudah bermutasi
Bentuk virus Corona yang sudah bermutasi /gayagaul.com

MANTRA SUKABUMI - Pejabat kesehatan mengatakan, bahwa China telah mengonfirmasi kasus pertama dari varian virus corona baru yang baru-baru ini terdeteksi di Inggris.

Varian baru, yang menurut para ahli berpotensi menyebar lebih cepat daripada varian aslinya, telah mendorong pembatasan perjalanan di Inggris oleh lebih dari 50 negara termasuk China, tempat virus korona pertama kali muncul akhir tahun lalu.

Pusat Pengendalian Penyakit China (CDC) dalam catatan penelitian yang diterbitkan pada Rabu, 30 Desember 2020, mengatakan, pasien pertama di China dengan varian baru adalah seorang wanita berusia 23 tahun dari Shanghai yang tiba dari Inggris pada 14 Desember.

Baca Juga: Nikmati Mudahnya Belanja Online di Merchant Baru ShopeePay 

Baca Juga: Lama Tak Muncul ke Publik, SBY Tiba-tiba Ucapkan Kata Penting Penuh Harapan

Dia dirawat di rumah sakit pada saat kedatangan karena dia menunjukkan gejala ringan. Pakar kesehatan melakukan pengurutan genetik dari sampel tesnya pada 24 Desember

"karena riwayat perjalanan dari Inggris dan kelainan dalam hasil tes asam nukleat", kata CDC China.

Pasien ditemukan memiliki jenis yang berbeda dengan yang ditemukan di Shanghai atau Wuhan sebelumnya, dan pengujian lebih lanjut mengonfirmasi bahwa itu adalah varian yang dikenal sebagai B117 yang telah menyebar di Inggris sejak Oktober.

Dikutip mantrasukabumi.com dari channelnewsasia.com, bahwa otoritas kesehatan telah melakukan pelacakan kontak, pernyataan CDC menambahkan.

Halaman:

Editor: Encep Faiz

Sumber: Channel New Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x