Info Terupdate: Mesir dan UEA Tawarkan Gencatan Senjata Asal Berhenti Serang Israel, Hamas: Siap Perang Besar

- 18 Mei 2021, 08:45 WIB
Pasukan Hamas di Palestina.
Pasukan Hamas di Palestina. /Twitter.com/ @kyyleey/



MANTRA SUKABUMI - Informasi terupdate terkait pemberitaan konflik Israel dan Palestina hari ini.

Mesir dan UEA menawarkan gencatan senjata dengan syarat Hamas berhenti menyerang Israel.

Sontak kedua tawaran negara Mesir dan UEA tersebut langsung ditolak mentah-mentah oleh Hamas.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Selamat Jalan, Komedian Bopak Sampaikan Kabar Kehilangan: Menjadi Permata di Tidur Panjangmu

Menurut Hasmi Bakhtiar justru Hamas menawarkan syarat sebaliknya bagi Mesir dan UEA.

Hal tersebut diungkapkan Pengamat Internasional, Hasmi Bakhtiar melalui akun twitter pribadinya.

"Mesir menawarkan gencatan senjata asal Hamas hentikan serangan ke Israel. UEA tawarkan uang kepada Hamas asal tidak lagi menyerang Israel. Kedua tawaran tersebut ditolak Hamas," cuit Hasmi Bakhtiar seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @hasmibakhtiar pada Selasa, 18 Mei 2021.



Adapun syarat yang diajukan Hamas untuk gencatan senjata adalah Israel harus berhenti menyerang Al Aqsho.

Tak hanya itu, sebagai syarat Hamas juga meminta kejahatan Israel di Syaikh Jarrah di hentikan.

Beberapa syarat lain Hamas juga mengajukan untuk bebaskan semua tahanan yang sudah ditangkap.

Baca Juga: Liburan ke Dubai, Azriel Hermansyah Pamer Foto Bareng Ronaldinho, Ashanty dan Atta Halilintar Iri

"Syarat gencatan senjata dari Hamas adalah Israel berhenti menistakan Al Aqsha, hentikan kejahatan di syaikh Jarrah dan bebaskan semua tahanan yang kemarin ditangkap Israel," tuturnya.

Namun, Hasmi mengatakan, jika syarat-syarat itu tidak bisa dipenuhi, maka Hamas bersiap memasuki perang yang lebih besar.

"Jika tidak maka Hamas bersiap masuk perang yg lebih besar," ujarnya.

Hasmi menilai bahwa persyaratan yang diajukan Mesir dan UEA sangat miris, karena seolah mereka menjadi jubir Israel.

Syarat yang mereka ajukan hanya soal keamanan Israel dan sama sekali tidak menyentuh soal nasib Al Aqsha.

Baca Juga: Geram Terhadap Serangan Israel, Iwan Fals Nyanyikan Lagu untuk Palestina

"Yang bikin miris bukan hanya melihat Mesir dan UEA seolah menjadi jubir Israel, tapi kenapa syarat yang diajukan Mesir dan UEA hanya tentang keamanan Israel dan sama sekali tidak menyentuh nasib Al Aqsha?," Imbuhnya.

"Bukankah mereka juga muslim memiliki kewajiban sama dalam menjaga Al Aqsha?," tandasnya.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x