MANTRA SUKABUMI - Perang antara Hamas dengan Israel masih terus berlangsung walau tidak sesengit hari sebelumnya.
Penurunan intensitas perang antara Hamas dan Israel dimungkinkan karena proses gencatan senjata akan segera berlangsung.
Pejabat Hamas memprediksi bahwa gencatan senjata dengan Israel diprediksi akan berhasil pada satu sampai dua hari.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT
Baca Juga: Murka dengan Konflik Israel Palestina, Pangeran Arab Saudi Minta AS Berhati-hati: Posisi Kami Jelas
Presiden Amerika Serikat Joe Biden mendesak Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mengupayakan 'penurunan ketegangan' menuju gencatan senjata.
Seorang sumber keamanan Mesir mengatakan kedua belah pihak pada prinsipnya telah menyetujui gencatan senjata setelah bantuan dari mediator tetapi rincian itu masih dirundingkan secara rahasia.
"Saya pikir upaya yang sedang berlangsung terkait gencatan senjata akan berhasil," kata pejabat politik Hamas, Moussa Abu Marzouk, kepada TV al-Mayadeen Lebanon, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari CNA, Kamis, 20 Mei 2021.
"Saya berharap gencatan senjata dicapai dalam satu atau dua hari, dan gencatan senjata akan berdasarkan kesepakatan bersama," sambungnya.