Network
MANTRA SUKABUMI - Pandemi virus corona baru (COVID-19) masih menjadi ancaman yang serius bagi penduduk di seluruh belahan dunia.
Buktinya beberapa negara masih mencatat adanya pelonjakan kasus yang signifikan. Bahkan data terbaru korban positif sudah mendekati angka 2 juta kasus.
Hal ini membuat situasi tak menentu di setiap negara disebabkan oleh penambahan jumlah pasien dan korban tewas yang makin meningkat.
Stablitas pemerintahan mengalami pelumpuhana akibat konsentrasi kebijakan diarahkan pada penanganan pencegahan virus mematikan itu.
Bahkan, jumlah pasien meninggal dunia akibat COVID-19 dari seluruh dunia tercatat mengalami lonjakan hingga 1.500 orang dalam satu hari.
Baca Juga: Benarkah Obat Asam Urat Bisa Redakan Sakit akibat Virus Corona? Simak Faktanya
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Worldometer, per Rabu pagi 15 April 2020 jumlah korban tewas baru bertambah 6.919 orang sehingga totalnya menjadi 126.537 orang.
Angka ini meningkat dari hari sebelumnya yang hanya bertambah 5.421 orang.
Kebanyakan pasien yang meninggal dunia berasal dari Amerika Serikat (AS).
