MANTRA SUKABUMI - Kabar kondisi Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un makin simpang siur.
Faktor ketertutupan fihak pemerintahan Korea Utara makin membuat akses informasi liar tak terkendali dengan interpretasi beragam. Kebungkaman ini memicu spekulasi internasional tentang kesehatannya.
Intinya setiap orang bahkan setiap negara menunggu informasi valid kondisi terakhir kesehatan Kim Jong Un.
Sebagai tokoh fenomenal di negara digdaya, informasi valid sangat ditunggu baik bagi negara yang bersekutu sampai yang menjadi rivalnya.
Terbaru kantor majalah Jepang merilis keadaan Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un yang dikabarkan berada dalam fase 'Vegetative State' atau disfungsi otak usai mejalani operasi jantung pada awal bulan ini.
Baca Juga: Satgas Covid-19 Kabupaten Sukabumi Sebut 7 Nakes Terindikasi Positif Corona
Vegetative State atau disfungsi otak adalah sebuah kondisi gagal otak kronis sehingga membuat seorang penderita tidak menunjukan tanda-tanda kesadaran.
Shunkan Gendai, media mingguan melaporkan bahwa seorang tenaga medis Tiongkok dikirim ke Korea Utara sebagai bagian dari tim untuk merawat Kim yang perawatannya tertunda akibat prosedur sederhana yang membuat kondisi Kim semakin parah.
Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari situs New York Post, media Korea Utara memilih bungkam ketika dimintai keterangan terkait kondisi kesehatan Kim yang dikabarkan semakin memburuk.