MANTRA SUKABUMI - Setiap negara saat ini disibukan dengan penanganan pandemi covid-19.
Mulai penanganan kesehatan, sampai dampak yang dipengaruhi oleh virus mematikan itu.
Negara Rusia malah justru sebaliknya. Di tengah pandemi covid-19 ini, justru meletakan 'bom kiamat' di lepas pantai.
Rusia melakukan hal ini untuk langkah antisipasi terakhir jika perang pecah antara Timur dan Barat.
Ternyata Rusia telah merancang 'bom kiamat' terbesar di dunia itu jauh sebelumnya. Senjata yang telah tidur di dasar laut yang dapat diaktifkan dari jarak jauh.
Bernama Rudal Skif, bom mematikan bertenaga nuklir itu terletak di lepas pantai, siap digunakan sebagai upaya terakhir jika perang pecah antara blok Timur dan Barat.
Baca Juga: Benarkah Harga Telur di Venezuela Setara dengan Gaji Bulanan Karyawan? Simak Faktanya
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Mirror, 'bom kiamat' tersebut setelah diaktifkan akan memliki jangkauan 6000 mil, bergerak dengan kecepatan 60 mph.
Kemudian ledakannya akan mencemari area luas laut dan pantai dengan elemen sintetis Cobalt-60.