Mengenal Operasi London Bridge, Prosedur Rangkaian Prosesi Pemakaman saat Ratu Elizabeth II Meninggal Dunia

- 9 September 2022, 22:09 WIB
Mengenal Operasi London Bridge, Prosedur Rangkaian Prosesi Pemakaman saat Ratu Elizabeth II Meninggal Dunia
Mengenal Operasi London Bridge, Prosedur Rangkaian Prosesi Pemakaman saat Ratu Elizabeth II Meninggal Dunia //Instagram/TheRoyalFamily

 

MANTRA SUKABUMI - Usai Ratu Elizabeth II dinyatakan meninggal dunia pada 8 September kemarin, pihak Inggris segera memulai operasi London Bridge

Sebagaimana diketahui, Elizabeth Alexandra Mary Windsor atau yang dikenal dengan Ratu Elizabeth II meninggal dunia di Kastil Balmoral Skotlandia dalam usia ke 96.

Usai kabar kepergian Ratu Elizabeth II diumumkan Istana Buckingham pada pukul 18:30 waktu setempat, Frasa "London Bridge has down" dan "London Bridge has fallen" pun langsung meramaikan dunia maya.

Baca Juga: GRATIS! Link Nonton Legal Drama Korea Big Mouth Episode 13 Full HD Bukan di Dramaqu, Drakorindo dan Drakorcute

Apa maksud dari istilah Operasi London Bridge?

Dilansir mantrasukabumi.com dari laman The New York Times pada Jumat, 9 September 2022, London Bridge merujuk pada proses operasi yang telah disiapkan pemerintahan Inggris kala Ratu Elizabeth meninggal dunia.

Operasi London Bridge (Operation London Bridge) merupakan rangkaian prosesi kematian Ratu Elizabeth.

Istilah ini merupakan kode rencana yang akan digelar selama beberapa hari setelah Ratu Elizabeth II meninggal dunia.

Operasi London Bridge mulai digagas sekitar 1960-an dan terus diperbarui setiap tahun dengan melibatkan sejumlah lembaga pemerintah, Dinas Kepolisian Metropolitan, Angkatan Bersenjata Britania Raya, Gereja Inggris, Royal Parks of London, hingga media massa.

Bahkan Ratu Elizabeth sendiri bahkan ikut merencanakan prosedur tersebut semasa ia hidup.

Beberapa hal penting dalam rencana itu diputuskan sendiri oleh sang Ratu. Namun, yang lainnya hanya dapat ditentukan oleh penggantinya setelah Ratu meninggal.

Philip Murphy, seorang profesor sejarah Inggris dan Persemakmuran di University of London mengungkapkan, Sejak Ratu Elizabeth menjadi penguasa monarki, Whitehall telah memulai proses perencanaan terkait apa yang akan terjadi ketika dia meninggal.

Saat Ratu Elizabeth wafat, kalimat "London Bridge Has Fallen" akan disampaikan kepada Perdana Menteri dan staf penting kerajaan. Tujuannya rencana ini bisa segera digelar.

Ketika sang Ratu tiada, kalimat "London Bridge is down" akan disampaikan secara rahasia dari pihak Istana Buckingham kepada Perdana Menteri Inggris dan staf penting agar rencana ini segera dilaksanakan.

Baru setelah itu, pengumuman resmi kematian Ratu Elizabeth diumumkan.

Baca Juga: Kisi-kisi Soal dan Kunci Jawaban PTS UTS PAI Kelas 5 SD MI Semester 1, Diprediksi Muncul pada Ujian Ganjil

Terkait Operasi London Bridge berikut serangkaian langkah dan acara yang akan dilakukan oleh keluarga kerajaan Inggris ketika Ratu Elizabeth II meninggal dunia.

1. Pada hari pemakaman Ratu Elizabeth II, negara akan melakukan hari berkabung nasional

2. Bursa Efek London akan ditutup setidaknya pada pemakaman Ratu Inggris, atau bisa tutup sampai hari selanjuynya.

3. Seluruh aset logo BBC akan berubah menjadi hitam, mulai dari logo hingga seragam pembawa acara.

4. Pengibaran bendera setengah tiang hingga pukul 11 siang waktu setempat

5. Peti mati Ratu Elizabeth akan ditempatkan di Istana Buckingham pada D+2 sehingga keluarga kerajaan dapat menghabiskan waktu bersama

6. Di hari 3-4, jenazah akan disemayamkan di Istana Westminster dan bisa dikunjungi oleh publik selama 23 jam.

7. Jenazah Ratu Elizabeth II akan dimakamkan di hari ke 9 di Westminster Abbey

Di tengah rasa duka masyarakat dunia, Operasi London Bridge akan menjadi agenda utama Inggris selama beberapa hari, bahkan beberapa bulan ke depan. 

Baca Juga: CEK LIVE SCORE HASIL AKHIR Borneo FC vs Persita Tangerang di BRI Liga 1 Indonesia Hari ini, Skor Sudah 2-2

Hingga Inggris melantik raja baru yakni anak sulung mendiang sang ratu, Pangeran Charles.

Adapun anak-anak Ratu Elizabeth II, yaitu Pangeran Charles, Putri Anne, Pangeran Andrew, dan Pangeran Edward serta cucu-cucunya, termasuk Pangeran William dan Pangeran Harry, diberitakan sudah berada di Balmoral saat ia berpulang.

Sementara itu, kepergian Ratu Elizabeth II membuat Pangeran Charles secara otomatis naik menjadi raja baru Inggris dengan titah Charles III.

Ini juga membuat Pangeran William otomatis menjadi pewaris takhta kerajaan Inggris.***

Editor: Andriansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x