Tiongkok Unjuk Kekuatan dan Pamerkan 7000 Militer saat Latihan, India: Kami Tak Takut

- 20 Juni 2020, 07:38 WIB
Tentara dari Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok (PLA) dan Tentara India mengambil bagian dalam latihan militer bersama "Hand in Hand" di Chengdu, provinsi Sichuan, Cina 22 Desember 2018. Foto diambil 22 Desember 2018.*/REUTERS
Tentara dari Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok (PLA) dan Tentara India mengambil bagian dalam latihan militer bersama "Hand in Hand" di Chengdu, provinsi Sichuan, Cina 22 Desember 2018. Foto diambil 22 Desember 2018.*/REUTERS /

MANTRA SUKABUMI - Hubungan India dengan Tiongkok kini memanas usai terjadinya pertempuran di wilayah perbatasan Himalaya yang menewaskan sedikitnya 20 orang tentara India.

Tewasnya tentara India di perbatasan membuat India memperingatkan Tiongkok tentang pembalasan yang setimpal atas kematian prajuritnya.

Di tempat lain Tiongkok malah menyiarkan latihan militernya secara langsung di wilayah tinggi Tibet Kamis kemarin.

Baca Juga: Bawa Gadis dari Bandung ke Subang, Driver Ojol ini Tak Sadar yang Dibonceng Sudah Meninggal

Latihan militer Tiongkok disiarkan oleh tv pemerintah komunis yang memperlihatkan
rekaman artileri dan tank yang sedang unjuk kekuatan dan memperlihatkan kehebatan militernya.

Tank-tank juga diperlihatkan sedang menghancurkan gurun saat 7.000 serangan simulasi infanteri terhadap posisi-posisi yang dibentengi, sekitar 600 mil dari pertempuran di Lembah Sungai Galwan pada hari Senin.

Dikutip dari Jurnal Presisi dari Daily Mail, Beijing mengumumkan terdapat 43 korban, tetapi tidak merinci apakah ada di antara mereka yang tewas dalam pertempuran mematikan pertama antara kedua negara yang sama-sama memiliki senjata nuklir sejak 1975.

Baca Juga: Ini Harga Emas Terbaru di Pegadaian, Sabtu (20/6/2020), Antam, Antam Retro hingga UBS

Tidak ada pihak yang menggunakan senjata api dalam perkelahian karena di bawah perjanjian damai kedua belah pihak sepakat untuk tidak membawa senjata dalam jarak 2 km dari perbatasan yang disengketakan.

Halaman:

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Jurnal Presisi PR


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah