Usai Konflik dengan Tiongkok, India Kini Bersitegang dengan Pakistan, Saling Usir Diplomat

- 25 Juni 2020, 17:15 WIB
KETEGANGAN India dan Pakistan.*
KETEGANGAN India dan Pakistan.* /

MANTRA SUKABUMI - Ketegangan antarnegara sering terjadi di sebagian negara di dunia.

Ketegangan terjadi dikarenakan saling mempertahankan kedaulatan masing-masing negara dan juga untuk mempertahankan negara dari segala ancaman luar.

Seperti halnya yang terjadi pada negara India yang baru-baru ini terjadi konflik dengan Tiongkok sehingga terjadinya pertempuran di perbatasan Himalaya yang menimbulkan korban dikedua belah pihak.

Baca Juga: Ibu-ibu di Cisolok Produksi Deterjen Cair Untuk Ketahanan Pangan

Belum usai konflik dengan Tiongkok, kini giliran India konflik dengan Pakistan.

Dikabarkan India telah melakukan pengusiran separuh diplomat Pakistan di New Delhi atas dasar tuduhan sebagai mata-mata dan melakukan kegiatan-kegiatan yang berurusan dengan teroris.

Hal tersebut direspon oleh Pakistan dengan melakukan tindakan balasan seperti halnya yang dilakukan India yaitu dengan mengusir perwakilan India di Islamabad.

Baca Juga: Selalu Bikin Resah, Pemilik Motor Tinggalkan Kendaraannya Setelah Dikejar Warga di Simpenan Sukabumi

Hubungan dua negara tetangga yang memiliki kekuatan nuklir ini sudah bersitegang sejak tiga pekan lalu, bermula dari India mengusir dua staf Pakistan, sebagaimana dikutip dari BBC.

Dua staf Pakistan tersebut dituduh berusaha mendapatkan informasi tentang pergerakan pasukan India.

Tak hanya itu, media India menyatakan langkah itu juga dipicu dugaan penganiayaan terhadap dua anggota staf India di Islamabad. Pakistan mengatakan mereka ditahan polisi setelah menabrak seorang pejalan kaki saat mengemudi.

Baca Juga: Innalillah, Kasus Covid-19 di Indonesia per Kamis 25 Juni 2020, Tembus 50.000 Kasus

Sementara itu, ketegangan antara India dan Pakistan diketahui sudah dimulai sejak Agustus tahun lalu.

Hal itu bermula setelah India membatalkan status semi-otonomi atas wilayah Kashmir yang berpenduduk mayoritas Muslim. India juga mengerahkan lebih banyak pasukan keamanan ke kawasan itu dan memberlakukan pengawasan keamanan yang lebih ketat.

Artikel terkait sebelumnya telah tayang di Pikiranrakyat-cirebon.com dengan judul "Dituduh sebagai Mata-mata, India dan Pakistan Saling Usir Diplomat"

Kashmir memang menjadi sumbu konflik dua negara tetangga itu.

Baca Juga: Menghawatirkan, Bayi Kembar 3 Dinyatakan Positif Corona Sejak Lahir Meski Orang Tua Negatif

Kawasan Kashmir terpecah antara dua wilayah, yaitu wilayah India dan wilayah Pakistan. Pecahnya wilayah tersebut sejak pendirian kedua negara setelah lepas dari kekuasaan kolonial Inggris 1947.

Sejak akhir Maret tahun ini, pasukan India juga telah melakukan sejumlah operasi militer terhadap aksi pemberontakan di wilayah Kashmir dan menewaskan puluhan tersangka militan.

India menuduh Pakistan mempersenjatai dan melatih para pemberontak di wilayah Pakistan, sebelum mengirim mereka melintasi perbatasan ke Kashmir yang dikelola India. Pakistan telah membantah tuduhan itu, juga sering menuduh pihak lain menahan dan menyiksa diplomat.

Baca Juga: Kemenkomarvest Surati Google Indonesia Terkait Gambar Kapal Karam di Pantai Cisolok, Ini Jawabannya

Kedua negara hingga kini tidak memiliki Duta Besar resmi di kantor perwakilannya di New Delhi maupun di Islamabad, Kedua negara menamakan kantor perwakilan itu bukan Kedutaan Besar, melainkan Komisi Tinggi.** (Nur Annisa/ Pikiranrakyat-cirebon.com)

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Pikiran Rakyat Cirebon


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x